Monday, June 13, 2016

Bacaan Liturgi.  13 Juni 2016. Senin Pekan Biasa XI. Kalahkan Kejahatan Dengan Kebaikan.

Kalahkan Kejahatan Dengan Kebaikan

SEBAGAI mahluk sosial, manusia membutuhkan interaksi dengan sesamanya. Namun tidak selamanya relasi yang terjalin berjalan dengan lancar dan mulus. Ada kalanya terjadi perselisihan yang berakhir pada kebencian dan dendam.

Sebagai murid Kristus, kita diajak untuk melepaskan diri dari segala macam keterikatan: tidak hanya terbatas pada materi, kehormatan, jabatan tapi juga pada hal-hal yang menyakitkan hati.

Miliki keberanian untuk membalas kejahatan dengan kebaikan.
Mari melekat kepadaNya agar kasihNya mengalir ke dalam diri kita sehingga kita menjadi pribadi yang penuh belas kasih, mampu mengampuni dan mendoakan orang yang berbuat jahat kepada kita.


*


Bacaan Liturgi.

 13 Juni 2016.

Senin Pekan Biasa XI.
PW S. Antonius dari Padua, Imam dan Pujangga Gereja.


Bacaan Pertama
1Raj 21:1-16
Nabot dilempari batu sampai mati.


Pembacaan dari Kitab Pertama Raja-Raja:

Nabot, orang Yizreel, mempunyai kebun anggur di Yizreel,
di samping istana Ahab, raja Samaria.
Berkatalah Ahab kepada Nabot,
"Berikanlah kepadaku kebun anggurmu itu,
supaya kujadikan kebun sayur sebab letaknya dekat rumahku.
Sebagai gantinya akan kuberikan kebun anggur yang lebih baik,
atau jika engkau lebih suka,
akan kubayar harga kebun itu dengan uang."


Jawab Nabot kepada Ahab,
"Semoga Tuhan mencegah aku
memberikan milik pusaka leluhurku kepadamu."

Lalu masuklah Ahab ke dalam istananya dengan kesal hati.
Ia gusar karena perkataan Nabot, orang Yizreel itu,
"Aku tidak akan memberikan milik pusaka leluhurku kepadamu."
Maka berbaringlah raja di tempat tidurnya
dan menelungkupkan mukanya;
ia tidak mau makan.

Lalu datanglah Izebel, isterinya, dan berkata kepadanya,
"Apa sebabnya hatimu kesal, sehingga engkau tidak makan?"


Lalu jawab Ahab kepadanya,
"Sebab aku telah berkata kepada Nabot, orang Yizreel itu,
'Berikanlah kepadaku kebun anggurmu dengan bayaran uang
atau jika engkau lebih suka,
aku akan memberikan kepadamu kebun anggur sebagai gantinya.'
Tetapi sahutnya,
'Tidak akan kuberikan kepadamu kebun anggurku itu."

Kata Izebel, isterinya, kepadanya,
"Bukankah engkau yang menjadi raja atas Israel?
Bangunlah, makanlah, dan biarlah hatimu gembira!
Aku akan memberikan kepadamu kebun anggur Nabot,
orang Yizreel itu."

Izebel lalu menulis surat atas nama Ahab,
memeteraikannya dengan meterai raja,
lalu mengirim surat itu kepada tua-tua dan pemuka-pemuka
yang diam sekota dengan Nabot.
Dalam surat itu ditulisnya demikian,
"Maklumkanlah puasa
dan suruhlah Nabot duduk paling depan di antara rakyat.
Suruh jugalah dua orang dursila duduk menghadapinya,
dan mereka harus naik saksi terhadap dia, dengan mengatakan,
'Engkau telah mengutuk Allah dan raja.
Sesudah itu bawalah dia ke luar
dan lemparilah dia dengan batu sampai mati."

Para tua-tua dan pemuka yang tinggal sekota dengan Nabot
melakukan seperti yang diperintahkan Izebel kepada mereka.
Mereka memaklumkan puasa
dan menyuruh Nabot duduk paling depan di antara rakyat.
Kemudian datanglah dua orang, yakni orang-orang dursila itu,
lalu duduk menghadapi Nabot.
Orang-orang dursila itu naik saksi terhadap Nabot di depan rakyat,
katanya, "Nabot telah mengutuk Allah dan raja."
Sesudah itu mereka membawa Nabot ke luar kota,
lalu melempari dia dengan batu sampai mati.
Kemudian mereka menyuruh orang kepada Izebel,
"Nabot sudah dilempari sampai mati."

Segera sesudah mendengar,
bahwa Nabot sudah dilempari sampai mati,
berkatalah Izebel kepada Ahab,
"Bangunlah,
ambillah kebun anggur Nabot, orang Yizreel itu, menjadi milikmu,
karena Nabot yang menolak memberikannya kepadamu
dengan bayaran uang,
sudah tidak hidup lagi; ia sudah mati."


Ketika Ahab mendengar, bahwa Nabot sudah mati,
ia segera bangun
dan pergi ke kebun anggur Nabot, orang Yizreel itu,
untuk mengambil kebun itu menjadi miliknya.

Demikanlah sabda Tuhan.

*


Mazmur
Mzm 5:2-3.5-6.7
R:2b
Indahkanlah keluh kesahku, ya Tuhan.


*Berilah telinga kepada perkataanku, ya Tuhan,
indahkanlah keluh kesahku.
Perhatikanlah teriakku minta tolong,
ya Rajaku dan Allahku,
sebab kepada-Mulah aku berdoa.

*Engkau bukanlah Allah yang berkenan akan kefasikan;
orang jahat takkan menumpang pada-Mu.
Pembual tidak akan tahan di depan mata-Mu;
Engkau benci terhadap semua orang yang melakukan kejahatan.

*Engkau membinasakan orang-orang yang berkata bohong,
Tuhan jijik melihat penumpah darah dan penipu.

*


Bait Pengantar Injil
Mzm 119:105
Sabda-Mu adalah pelita bagi kakiku,
  dan cahaya bagi jalanku.

Bacaan Injil
Mat 5:38-42
Janganlah melawan orang yang berbuat jahat kepadamu.


Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:

Dalam khotbah di bukit, Yesus berkata,
"Kallian mendengar, bahwa dahulu disabdakan,
'Mata ganti mata; gigi ganti gigi.'


Tetapi Aku berkata kepadamu,
'Janganlah kalian melawan orang yang berbuat jahat kepadamu.
Sebaliknya, bila orang menampar pipi kananmu,
berilah pipi kirimu.


Bila orang hendak mengadukan engkau karena mengingini bajumu,
serahkanlah juga jubahmu.


Bila engkau dipaksa mengantarkan seseorang berjalan
sejauh satu mil,
berjalanlah bersama dia sejauh dua mil.


Berikanlah kepada orang apa yang dimintanya,
dan jangan menolak orang
yang mau meminjam sesuatu dari padamu."

Demikianlah Injil Tuhan.


*

Bacaan Liturgi.  

 13 Juni 2016.  

 Senin Pekan Biasa XI. 

Kalahkan Kejahatan Dengan Kebaikan.   

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.