2510081. Kita menerima Roh pengangkatan menjadikan anak sehingga kita berseru kepada-Nya, 'Abba, ya Bapa.'

Kalender Liturgi 08 Okt 2025
Rabu Pekan Biasa XXVII
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Yun 4:1-11
Mazmur Tanggapan: Mzm 86:3-4.5-6.9-10
Bait Pengantar Injil: Rom 8:15
Bacaan Injil: Luk 11:1-4


*Kita menerima Roh pengangkatan menjadikan anak sehingga kita berseru kepada-Nya, 'Abba, ya Bapa.'

*Memaafkan memang yang terbaik dalam segala situasi. Lebih baik memiliki perasaan lega di hati daripada menyimpan dendam kemarahan di hati. 

* "Layakkah engkau marah?"

(Karena Aku baik hati & memaafkan)

Alkisah, Yunus sangat kesal hatinya sehingga marah-marah, karena Tuhan mengasihi kota Niniwe dimana setelah pemberitaannya tentang akan datangnya hukuman Tuhan, membuat penduduknya berpuasa & bertobat dari segala kejahatannya sehingga kota Niniwe tidak dihukum-Nya. 

Yunus berdoalah kepada Tuhan,
"Ya Tuhan, Engkaulah Allah yang pengasih dan penyayang, yang panjang sabar dan berlimpah kasih setia-Mu, yang menyesali malapetaka yang hendak didatangkan-Mu.
Itulah sebabnya aku melarikan diri ke Tarsis. Maka sekarang, ya Tuhan, cabutlah kiranya nyawaku, karena lebih baik aku mati dari pada hidup."

Tuhan bersabda,  "Layakkah engkau marah?"

Alkisah, Yunus telah keluar dari kota Niniwe dan tinggal di sebuah pondok di sebelah timurnya.

Lalu atas penentuan Tuhan Allah, tumbuhlah sebatang pohon jarak yang menaungi kepala Yunus, sehingga ia terhibur dari kekesalan hatinya dan sangat bersukacita.
Tetapi keesokan harinya, ketika fajar menyingsing,
atas penentuan Allah pula datanglah ulat yang menggerek pohon jarak itu, sehingga layu.
Sesudah matahari terbit, maka atas penentuan Allah, bertiuplah angin timur yang panas terik, sehingga sinar matahari menyakiti kepala Yunus, membuatnya rebah dan lesu serta berharap supaya mati, sehingga ia berkata, "Lebih baiklah aku mati daripada hidup."

Tuhan bersabda kepadanya,
"Layakkah engkau marah karena pohon jarak itu?"

Jawab Yunus, "Selayaknyalah aku marah sampai mati."

Tuhan bersabda, "Engkau sayang kepada pohon jarak itu yang tidak sedikit pun engkau berjerih payah dan tidak pula engkau menumbuhkannya!
Pohon itu tumbuh dalam satu malam dan binasa pula dalam satu malam.
Maka mana mungkin, Aku tidak sayang akan kota Niniwe yang besar itu, yang berpenduduk lebih dari seratus dua puluh ribu orang, dengan ternaknya yang begitu banyak?
Padahal mereka itu tak tahu membedakan tangan kanan dari tangan kiri!"



*Salah satu doa favorit orang kristen (khususnya katolik) adalah doa Bapa kami karena ini doa sederhana namun penuh makna yang dikatakan Yesus kepada murid-murid-Nya saat mereka minta diajarkan berdoa,
"Bapa, dikuduskanlah nama-Mu; datanglah Kerajaan-Mu.
Berilah kami setiap hari makanan yang secukupnya,
dan ampunilah dosa kami,
sebab kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami;
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan."

*Ya Allah yang panjang sabar dan berlimpah kasih setia-Mu.
Engkau adalah Allahku. Kasihanilah aku ya Allahku.
Hanya kepada-Mulah aku berseru.

*Buatlah bersukacita jiwa hamba-Mu.

Sebab kepada-Mu kuangkat jiwaku.
Engkau suka mengampuni umat-Mu.
Kasih setia-Mu berlimpah bagiku.

*Pasanglah telinga kepada doaku.
Dan perhatikanlah suara permohonanku.
Aku datang menyembah di hadapan-Mu.
Aku akan memuliakan nama-Mu.

*Sungguh besarlah Engkau Tuhanku.
Engkau melakukan keajaiban-keajaiban-Mu.
Hanya Engkaulah Allah Tuhanku.

Kuberdoa sepanjang hidup kepada-Mu.

Amin.