2406171. Berikanlah kepada orang apa yang dimintanya, dan jangan menolak orang yang mau meminjam sesuatu dari padamu.

Kalender Liturgi 17 Jun 2024
Senin Pekan Biasa XI
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: 1Raj 21:1-16
Mazmur Tanggapan: Mzm 5:2-3.5-6.7
Bait Pengantar Injil: Mzm 119:105
Bacaan Injil: Mat 5:38-42
*

Berikanlah kepada orang apa yang dimintanya,
dan jangan menolak orang
yang mau meminjam sesuatu dari padamu.

*

Bagi saya, suatu hal yang menarik saat membaca alkitab terdapat ayat yang sesuai dengan bacaan Injil hari ini. "... nyawa ganti nyawa, mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki." _(ULANGAN 19:21). Tapi itu peraturan lama yang menurut Yesus dalam kotbahNya di bukit harus diganti dengan ajaranNya.

"Janganlah kalian melawan orang yang berbuat jahat kepadamu.
Sebaliknya, bila orang menampar pipi kananmu,
berilah pipi kirimu.
Bila orang hendak mengadukan engkau karena mengingini bajumu,
serahkanlah juga jubahmu.
Bila engkau dipaksa mengantarkan seseorang berjalan
sejauh satu mil,
berjalanlah bersama dia sejauh dua mil.
Berikanlah kepada orang apa yang dimintanya,
dan jangan menolak orang
yang mau meminjam sesuatu dari padamu."

Saya berpikir, seandainya Nabot, orang Yizrel mengikuti ajaran Yesus, pasti dia tetap selamat hidupnya dan tidak mati dengan fitnah dan dilempari batu oleh orang-orang yang marah karena mendengar 2 saksi dusta suruhan Izebel _(isteri raja Ahab, raja Samaria yang memalsukan surat raja dengan materai raja) bahwa Nabot mengutuk Allah dan raja. Banyak orang memuji bahwa ajaran Yesus itu luar biasa sehingga mematahkan rantai dendam dan hidup dalam kasih perdamaian dengan Allah dan sesama. Tapi orang sering berkata, Teori memang mudah, prakteknya sangat sulit dan sakit hati yang belum puas. 

Memang saya akui, nafsu dalam pikiran dan hati yang pendendam seringkali mengalahkan suara hati yang berbisik dengan lembut. Saya pikir mungkin itu sebabnya, tidak mudah menjadi orang baik didunia apalagi menjadi santa/ santo dan masuk dalam kemuliaan Allah di Surga. Tua-tua dan pemuka agama mengikuti keinginan raja walaupun itu berdosa karena ingin tetap berkuasa dalam agama. Rakyat yang mudah marah karena merasa agama dan Allahnya dikutuk, lalu menghukum bersama atas nama Allah _(dosa sosial).

*

Ya Tuhan Allahku...

Indahkanlah keluh kesahku.

Berilah telinga kepada perkataanku.

Perhatikanlah teriakku minta tolong kepadaMu
Aku berdoa kepadaMu ya Rajaku dan Allahku.

Semoga aku dapat mengikuti ajaranMu.

Ajaran yang membuka hati dan pikiranku.

Agar hidup damai dalam kasihMu.

Sadar bahwa semua yang ada hanyalah titipanMu.
Amin.

*