Saturday, June 15, 2024

2406151. Jangan sekali-kali bersumpah. Jika ya, katakan: ya. Jika tidak, katakan: tidak.

Kalender Liturgi 15 Jun 2024
Sabtu Pekan Biasa X

Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: 1Raj 19:19-21
Mazmur Tanggapan: Mzm 16:1-2a.5.7-8.9-10
Bait Pengantar Injil: Mzm 119:36a.29b
Bacaan Injil: Mat 5:33-37

*

Jangan sekali-kali bersumpah.
Jika ya, katakan: ya.
Jika tidak, katakan: tidak.

*

*Santa Germana Cousin, Perawan Kudus*

Germana Cousin _(1579-1601). Anak seorang petani di desa Pibrak, Prancis, yang ibunya meninggal dunia sewaktu ia masih bayi. Germana bertumbuh besar sebagai seseorang yang tidak sehat badannya karena sakit paru-paru dan tangan kanannya yang lumpuh. 

Germana tidak diperbolehkan bergaul dengan adik-adiknya, tempat tidurnya dikandang domba atau disudut bawah tangga rumah, seringkali kedinginan dan kelaparan. Tugas sehari-harinya dengan tekun menjaga domba-domba ayahnya.

Penderitaan hebat ditanggungnya, tapi hatinya yang hampa kasih sayang manusia, diisi Tuhan dengan cinta kasih dan penghiburan Ilahi. Germana rajin merayakan Misa Kudus dan rajin berdoa setiap hari. Ia yakin bahwa Tuhan akan memelihara dia dari segala yang jahat. Ia juga rajin mengumpulkan anak-anak sekolah dan bercerita kepada mereka tentang Yesus dan Bunda Maria.

Germana tatkala berusia 22 tahun, meninggal tanpa diketahui siapapun termasuk anggota keluarganya. Pagi-pagi sekali, ia ditemukan di atas tempat tidurnya di bawah tangga rumah dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Namun kematiannya merupakan saat Allah menyatakan kesuciannya, karena malam itu, dua orang imam yang ada di daerah itu melihat pawai besar gadis-gadis menuju rumah Germana. Gadis-gadis ini kembali bersama dengan seorang temannya yang bermahkotakan bunga-bunga. Keesokan harinya, kabar kematian Germana sampai kepada imam-imam. Peristiwa ajaib pertama yang ditunjukkan Allah untuk menandakan kesucian Germana.

Setelah 43 tahun, ketika seorang anggota keluarganya meninggal dunia, kuburan keluarga itu dibuka lagi. Betapa heran orang-orang yang datang ke kubur Germana.
Mereka mendapati tubuh Germana masih terbaring dalam keadaan utuh dan segar. Sejak itu banyak terjadi mukjizat di kubur Germana. Pada tahun 1867 Germana dinyatakan kudus oleh karena kesabarannya menanggung penderitaan sebagai anak tiri.
*

Bagi saya, santa Germana yang mengikuti Tuhan seperti nabi Elisa yang mengikuti Elia dan menjadi pelayannya. Bedanya, Nabi Elisa meninggalkan keluarganya, harta/ sawah & ternaknya. Kisahnya _(menurut 1 Raj),_ nabi Elia lewat di dekatnya dan melemparkan jubah kepadanya, segera Elisa meninggalkan kedua belas lembu-lembunya, mengejar Elia lalu mengikutinya setelah mencium ayah ibunya. Nabi Elisa menjawab Ya, untuk panggilan Tuhan melalui nabi Elia. Tuhan Yesus dalam khotbah di bukit, berkata,
"Janganlah sekali-kali bersumpah,
baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah,
maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi ...
Jangan pula bersumpah demi kepalamu,
karena engkau tidak berkuasa
memutihkan atau menghitamkan sehelai rambut pun.
Jika ya, hendaklah kalian katakan: ya,
jika tidak, hendaklah kalian katakan: tidak.
Apa yang lebih daripada itu berasal dari si jahat."

*

Ya Tuhan Allahku ...
Engkaulah bagian warisanku dan pialaku.
Jagalah aku sebab aku berlindung pada-Mu.
Engkaulah bagian warisan dan pialaku.
Engkaulah yang meneguhkan bagianku.

Aku memujiMu yang telah memberi nasihat kepadaku.
Waktu malam aku diajar oleh hati nuraniku.
Aku senantiasa memandang kepadaMu.
Kutakkan goyah karena Engkau berdiri di sebelah kananku.

Bersukacitalah hatiku dan bersorak-sorai jiwaku.
Engkau tidak membiarkan kebinasaan Orang KudusMu.
Amin.
*


*

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.