Monday, August 8, 2022

2208081. Memiliki NPWP dan membayar pajak untuk membangun NKRI.

Kalender Liturgi 08 Agt 2022
Senin Pekan Biasa XIX

PW S. Dominikus, Pendiri Ordo Pengkotbah, Imam
Warna Liturgi: Putih
Bacaan I: Yeh 1:2-5.24-2:1a
Mazmur Tanggapan: Mzm 148:1-2.11-14
Bait Pengantar Injil: 2Tes 2:14
Bacaan Injil: Mat 17:22-27


Bacaan I
Yeh 1:2-5.24-2:1a
Pengelihatan gambar kemuliaan Tuhan.

Bacaan dari Nubuat Yehezkiel:


Pada tahun kelima sesudah raja Yoyakhin dibuang
pada tanggal lima bulan keempat,
Tuhan bersabda kepada imam Yehezkiel, anak Busi,
di negeri orang Kasdim di tepi sungai Kebar.
Di sana kekuasaan Tuhan meliputi aku.
Aku melihat angin badai bertiup dari utara,
membawa segumpal awan yang besar dengan api yang berkilat,
dan awan itu dikelilingi oleh sinar.
Di dalam, di tengah api itu kelihatan seperti suasa mengkilat.
Dan di tengah-tengah itu juga
ada sesuatu yang menyerupai empat makhluk hidup,
dan nampaknya seperti manusia.

Kalau mereka berjalan,
kudengar suara sayapnya seperti suara air terjun yang menderu,
seperti suara Yang Mahakuasa, seperti keributan laskar yang besar.
Kalau mereka berhenti, sayapnya dibiarkan terkulai.
Maka kedengaranlah suara dari atas cakrawala di atas kepala mereka.

Di atas cakrawala, di atas kepala mereka,
ada sesuatu yang menyerupai takhta,
yang kelihatannya seperti permata lazurit;
dan di atasnya ada sesuatau yang kelihatan seperti rupa manusia.
Dari bagian yang menyerupai pinggang sampai ke atas
aku lihat seperti suasa mengkilat
dan seperti api yang ditudungi sekelilingnya;
dan dari bagian yang menyerupai pinggang itu sampai ke bawah
aku lihat api yang dikelilingi sinar.
Seperti busur pelangi yang terlihat pada musim hujan di awan-awan,
demikianlah kelihatan sinar yang mengelilinginya itu.
Demikianlah pengelihatan gambar kemuliaan Tuhan.
Tatkala melihatnya, aku sujud menyembah.
Lalu kudengar suara Dia yang bersabda,
Sabda-Nya kepadaku,
"Hai anak manusia, bangun dan berdirilah!
Aku hendak berbicara dengan dikau."

Demikianlah sabda Tuhan
.


Mazmur Tanggapan
Mzm 148:1-2.11-14

Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.

*Pujilah Tuhan di surga,
pujilah Dia di tempat tinggi!
Pujilah Dia, hai segala malaikat-Nya,
pujilah Dia, hai segala tentara-Nya!

*Pujilah Tuhan, hai raja-raja di bumi dan segala bangsa,
pembesar-pembesar dan semua pemerintah dunia;
Pujilah Tuhan, hai teruna dan anak-anak dara,
orang tua dan orang muda!

*Biarlah semuanya memuji-muji Tuhan,
sebab hanya nama-Nya yang tinggi luhur,
keagungan-Nya mengatasi bumi dan langit.

*Ia telah meninggikan tanduk umat-Nya,
menjadi puji-pujian bagi semua orang yang dikasihi-Nya,
bagi orang Israel, umat yang dekat pada-Nya.


Bait Pengantar Injil
2Tes 2:14
Alllah memanggil kita,
agar kita memperoleh kemuliaan Tuhan kita Yesus Kristus.



Bacaan Injil
Mat 17:22-27
Ia akan dibunuh, tetapi Ia akan bangkit. 
Putera-putera raja bebas dari pajak
.

Inilah Injil Suci menurut Matius:

Sekali peristiwa Yesus bersama murid-murid-Nya ada di Galilea.
Ia berkata kepada mereka,
"Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia;
mereka akan membunuh Dia,
tapi pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan."

Maka hati para murid itu pun sedih sekali.

Ketika Yesus dan para murid-Nya tiba di Kapernaum
datanglah seorang pemungut pajak bait Allah kepada Petrus dan berkata,
"Apakah gurumu tidak membayar pajak dua dirham?"
Jawab Petrus, "Memang membayar."

Ketika Petrus masuk rumah,
Yesus mendahuluinya dengan pertanyaan,
"Bagaimana pendapatmu, Simon?
Dari siapa raja-raja dunia ini memungut bea dan pajak?
Dari rakyatnya atau dari orang asing?"

Jawab Petrus, "Dari orang asing!"

Maka kata Yesus kepadanya, "Jadi bebaslah rakyatnya!
Tetapi agar kita jangan menjadi batu sandungan bagi mereka,
pergilah memancing ke danau.
Dan ikan pertama yang kaupancing,
tangkaplah dan bukalah mulutnya,
maka engkau akan menemukan mata uang empat dirham di dalamnya.
Ambillah itu dan bayarlah kepada mereka, bagi-Ku dan bagimu juga."

Demikianlah sabda Tuhan.


ATAU BACAAN LAIN:
Mat 15:1-2.10-14

Inilah Injil Suci menurut Matius:

Sekali peristiwa
datanglah kepada Yesus
beberapa orang Farisi dan ahli Taurat dari Yerusalem.
Mereka berkata,
"Mengapa murid-murid-Mu melanggar adat-istiadat nenek moyang?
Mereka tidak membasuh tangan sebelum makan."


Yesus lalu memanggil orang banyak dan berkata kepada mereka,
"Dengarkan dan camkanlah,
bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang,
melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang."

Maka datanglah para murid dan bertanya kepada Yesus,
"Tahukah Engkau
bahwa perkataan-Mu itu telah menjadi batu sandungan
bagi orang Farisi?"

Tetapi Yesus menjawab,
"Setiap tanaman yang tidak ditanam oleh Bapa-Ku yang di surga,
akan dicabut sampai akar-akarnya.
Biarkanlah mereka itu.
Mereka itu orang buta yang menuntun orang buta.
Jika orang buta menuntun orang buta,
pasti keduanya jatuh ke dalam lubang."

Demikianlah sabda Tuhan. 
#

Seperti busur pelangi yang terlihat pada musim hujan di awan-awan,
demikianlah kelihatan sinar yang mengelilinginya itu.
Demikianlah pengelihatan gambar kemuliaan Tuhan.
#

_"Dari siapa raja-raja dunia ini memungut bea dan pajak?_
_Dari rakyatnya atau dari orang asing?"_
... _"Dari orang asing!"_
#

Romo Aji Prabowo Pr dalam kotbahnya pada misa pagi di Senin, 8-8-2022, di wisma Samadi berbicara mengenai pajak dan NPWP mengingatkan saya akan sindiran seseorang terhadap saya.

"Eloe China, kembali eloe ke negara eloe." kata seseorang yang nampaknya orang fanatik (terpengaruh perkataan" yang memecah belah dari kelompok tertentu) yang berpapasan saya yang bermata agak sipit di suatu jalan di belakang sebuah mal di Jakarta saat saya memarkirkan sepeda motor saya pada beberapa tahun yang lalu.

"Saya orang Indonesia, saya membayar pajak untuk membangun negara dan bangsa Indonesia. Apakah kamu membayar pajak ?" kata saya dengan cukup keras namun masih sopan.

Dia diam sesaat dan kemudian berlalu sambil mulutnya mengucapkan kata-kata yang keras. Saya diam saja dan berkata dalam hati sambil memasuki pintu pagar mal tersebut, "NKRI, harga mati. Saya lahir dan besar di Indonesia, maka saya akan membela dan membangun bangsa & negara Indonesia sesuai kemampuan saya. Saya akan tetap bersuara dan berusaha agar Indonesia tetap Pancasila, UUD1945 dan berbendera Merah Putih."

Pada hari ini, saya kembali teringat akan santo Dominikus yang ahli berkotbah sehingga dia mendirikan ordo pengkotbah (OP atau Order of Preachers yang berdiri pada 22 Desember 1216, yang disetujui oleh Paus Honorius III)

Alkisah pada Mei 1203, tepatnya di Toulouse, Prancis Selatan, Dominikus yang menemani Uskup Diego untuk pertama kali berhadapan dengan bidaah Albigensian di sebuah penginapan. St.Dominikus "berdebat" sepanjang malam dengan pemilik penginapan tersebut dan saat matahari terbit, pemilik penginapan tersebut kembali ke iman katolik.

Sementara para serdadu memerangi para bidaah dengan pedang dan kekerasaan, Dominikus memerangi mereka dengan berkhotbah (dalam kuasa Roh Kudus) dan menyadarkan banyak orang untuk kebenaran kasih Allah melalui Yesus, Sang Putera yang dilahirkan oleh bunda Maria.

#

Tuhanku yang di surga Allahku
Surga Bumi penuh kemuliaan-Mu
Segala malaikat Pujilah Tuhanku
Segala tentara Pujilah Tuhanku

Biarlah semuanya memuji Tuhanku
Sebab luhurlah nama Tuhanku
Langit Bumi penuh keagunganMu
Surga  Bumi penuh kemuliaan-Mu

Amin.
#
Memiliki NPWP dan membayar pajak untuk membangun NKRI.



No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.