Monday, July 26, 2021

2107261. Kisah Pedagang Mie kaki lima yang sabar dan baik.

Kalender Liturgi 26 Jul 2021
Senin Pekan Biasa XVII

PW S. Yoakim dan Ana, Orangtua SP Maria
Warna Liturgi: Putih
Bacaan I: Sir 44:1.10-15
Mazmur Tanggapan: Mzm 132:11.13-14.17-18
Bait Pengantar Injil: Luk 2:25c
Bacaan Injil: Mat 13:16-17


Bacaan I
Sir 44:1.10-15
Nama mereka hidup terus turun-temurun.

Pembacaan dari Kitab Putera Sirakh:


Kami hendak memuji orang-orang termasyhur, para leluhur kita,
menurut urut-urutannya.
Mereka adalah orang-orang kesayangan,
yang kebajikannya tidak sampai terlupa;
semuanya tetap disimpan oleh keturunannya
sebagai warisan baik yang berasal dari mereka.
Keturunannya tetap setia kepada perjanjian-perjanjian,
dan anak-anak merekapun demikian pula keadaannya.
Keturunan mereka akan lestari untuk selama-lamanya,
dan kemuliaannya tidak akan dihapus.
Dengan tenteram jenazah mereka dimakamkan,
dan nama mereka hidup terus turun-temurun.
Kebijaksanaan mereka diceritakan oleh bangsa-bangsa,
dan para jemaah mewartakan pujian mereka.

Demikianlah sabda Tuhan.


Mazmur Tanggapan
Mzm 132:11.13-14.17-18
R:Luk 1:32a
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik.

*Tuhan telah menyatakan sumpah setia kepada Daud,
Ia tidak akan memungkirinya:
"Seorang anak kandungmu
akan Kududukkan di atas takhtamu."

*Sebab Tuhan telah memilih Sion,
dan mengingininya menjadi tempat kedudukan-Nya:
"Inilah tempat peristirahatan-Ku untuk selama-lamanya,
di sini Aku hendak diam, sebab Aku mengingininya.

*Di sanalah Aku akan menumbuhkan sebuah tanduk bagi Daud,
dan menyediakan pelita bagi orang yang Kuurapi.
Musuh-musuhnya akan Kutudungi pakaian keajaiban,
tetapi ia sendiri akan mengenakan mahkota yang semarak!"


Bait Pengantar Injil
Luk 2:25c
Mereka menantikan penghiburan bagi Israel
dan Roh Kudus ada di atas-Nya.



Bacaan Injil
Mat 13:16-17
Banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:


Sekali peristiwa
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya,
"Berbahagialah matamu karena telah melihat,
berbahagialah telingamu karena telah mendengar.
Sebab, Aku berkata kepadamu:
Banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat,
tetapi tidak melihatnya,
dan ingin mendengar apa yang kamu dengar,
tetapi tidak mendengarnya."

Demikianlah Injil Tuhan. 
#

_Keturunannya tetap setia kepada perjanjian-perjanjian,_ ...
_Keturunan mereka akan lestari untuk selama-lamanya,..._
#

_"Berbahagialah matamu karena telah melihat,_
_berbahagialah telingamu karena telah mendengar..."_
#

Seorang remaja meneteskan airmatanya karena sangat bersyukur kepada pedagang mie kaki lima di jalan yang memberinya makan dengan gratis setelah seharian dia kabur dari rumah karena dimarahi oleh kedua orangtuanya tanpa membawa bekal uang/ makanan. Pedagang mie mendengarkan dengan sabar kisah sang remaja dari melakukan perbuatan tercela hingga dimarahi orangtuanya dan dia lalu kabur. Pedagang Mie dengan sabar mengatakan bahwa remaja itu sangat berterima kasih atas semangkuk mie dan minuman teh hangat yang diberikannya, apakah remaja itu sudah berterima kasih kepada orangtuanya yang telah merawat dan membimbingnya selama belasan tahun. Pedagang mie hanya berpesan, "Pulanglah, minta maaflah, dan berterima kasihlah." Malam itu juga, sang remaja itu pulang dengan perasaan bersalah dan pikiran tak menentu dan ternyata pintu rumahnya masih terbuka, lampu menyala dan kedua orangtuanya sedang menunggunya dengan cemas, lalu mengajaknya makan malam. Diapun menangis dan memeluk kedua orangtuanya yang ternyata sangat mengasihinya.
#

*DOA:*

_Tuhan kubersyukur atas kebaikanMu_
Tuhan memberi terbaik kepadaku
Tuhan Engkaulah Gembala hidupku
Tuhan Yesus Engkaulah andalanku
_Amin._
#

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.