Friday, January 6, 2017

"KOMITMEN ILAHI" Hari Jumat Pertama 6 Januari 2017. Kita dipilih olehNya. 

UNTUK membantu mencegah kesombongan rohani,
  mari kita ingat,
    bahwa bukan kita yang memilih Kristus,
    tetapi kita dipilih olehNya.

*George Whitefield*


#


"KOMITMEN ILAHI"

Hari Jumat Pertama 6 Januari 2017 mengawali Tahun 2017. 

Dalam Masa Natal Biasa. 

Injil Matius 1:11, menulis.

Terdengarlah suara dari surga: Engkaulah Anak yang Kukasihi, kepadaMulah Aku berkenan."

Keterlibatan seluruh pribadi Ilahi, Bapa, Putera dan Roh Kudus, didalam peristiwa itu menunjukkan komitmen penuh dari pribadi Ilahi untuk memulihkan mutu manusia yang ternoda. Komitmen Ilahi ini yang perlu kita tanggapi hari ini iman dan pelayanan kepada sesama manusia. 


Bersama dengan Bapa yang penuh kerahiman menyerukan  pemenuhan janji keselamatan.  


Bersama dengan Yesus kita membangun pelayanan solidaritas, 

  bersama Roh Kudus kita hadir dan memberi harapan kepada  orang-orang yang kehilangan harapan, kita dapat menjadi partner Ilahi untuk mewujudkan tegaknya Kerajaan Allah itu.

Tuhan, semoga aku semakin komitmen kepada Allah Tritunggal Mahakudus untuk keselamatan manusia dan dapat menjadi jalan untuk membantu komitmen Ilahi itu.  


Met Merayakan Jumat Pertama.

Bacaan: 1Yoh 5:5-13. Mzm 147:12-15.19-20. Markus 1:7-11

#

Jumat, 6 Januari 2016
Shalom !

LANGIT TERBUKA DAN TERDENGARLAH SUARA BAPA: INILAH ANAKKU YANG KEKASIHI DENGARKANLAH DIA. ALLELUYA.
1 Yoh 5: 5-13
Mzm 147: 12-13,14-15,19-20
Mrk 1: 7-11 atau Luk 3: 23-38
HARI BIASA MASA NATAL
*
Sejak awal mula Sabda itu Allah, dan berkenan dilahirkan sebagai Penebus dunia.
*
Injil hari ini mengisahkan mengenai pembaptisan Yesus.
Dia yang tidak berdosa membiarkan diriNya dibaptis demi memulai karyaNya.
Ia merelakan diriNya dibaptis oleh Yohanes, meskipun si pembaptis itu telah menyatakan ketidak-layakan dirinya.


Hal ini dilakukan Yesus lantaran Ia sedang memperjuangkan tujuan pewartaanNya. Ia mau agar manusia selamat dan berbahagia.
BaptisanNya di Sungai Yordan menggambarkan penderitaan yang akan Dia alami di kayi salib, ketika Ia memikul dosa dunia.
*
Pada saat keluar dari air, Yesus melihat langit terkoyak, dan Roh seperti burung merpati turun ke atasNya. Lalu terdengarlah suara dari surga, "Engkaulah Anak yang Kukasihi, kepadaMulah Aku berkenan."


Semua itu mempertegas identitas dan misi Yesus.
Kemudian Yesus dibawa oleh Roh Kudus ke padang gurun untuk dicobai iblis.
Seperti baptisan, pencobaan juga memperlihatkan keberadaan Yesus sebagai Anak Allah.
Kemenangan Yesus di kayu salib atas maut dan iblis telah menganugerahkan pada kita sebagai pemenang.
*
Kita sebagai anak-anak Allah, kita telah dibaptis dan menghadapi pencobaan juga. Kita telah menerima Roh Kudus dalam pembaptisan sebagai awal dari proses persatuan dengan Allah di surga. Pembaptisan adalah tanda bahwa Allah sungguh mengasihi dan mencintai kita.
*
YUK KITA BERSYUKUR ATAS RAHMAT PEMBAPTISAN YANG TELAH KITA TERIMA DAN MOHONKAN AGAR KITA SENANTIASA LAHIR BARU UNTUK MENJADI BERKAT BAGI SESAMA.
Gbu.


#

SabdaNya 

Jum'at 06-01-2017

1 Yoh.5 : 5-13.         

Mrk.1 : 7-11

Shalom,
Yohanes Rasul menulis untuk kita : Barangsiapa memiliki Anak, 

  ia memiliki hidup.

Barangsiapa tdk memiliki Anak, 

  ia tdk memiliki hidup.

 (1 Yoh 5: 12).

Untuk memiliki Kristus dalam diri kita,hal yg paling utama  adalah percaya kepada apa yg diajarkanNya, percaya bhw kata2Nya adalah kebenaran yg berasal dari Allah, krn Dia adalah Putera Allah. 


Kristus bukan mengajarkan apa yg Dia dengar atau terima dr orang lain / nabi2 lain dll, ttp sungguh2 berasal dr Allah.


Kepercayaan kepada Kristus adalah sesuatu yg mutlak diperlukan, krn Kristus menjanjikan kita kehidupan yg kekal.


Kristus mengajarkan bhw setelah kehidupan didunia ini ada suatu kehidupan lain yg jauh lebih lama dibandingkan dg kehidupan didunia ini.


Apa yg akan kita alami dialam keabadian nanti, sangat tergantung dr bgmn kita menjalani hidup yg relatif singkat didunia ini.

Pentingnya ajaran ttg kehidupan ini membuat Kristus meyakinkan kita dg 3 kesaksian :
- air :  sbg lambang sesuatu  yg membersihkan. Kristus meminta kita semua untuk saling mengasihi spy dosa2 kitapun diampuni Allah. 

Didalam penderitaan yg luar biasa krn disalib, Kristus tetap berdoa memohon pengampunan untuk org2 yg sedang menyalibkan Dia dg tertawa kemenangan. 

 Itulah teladan pengampunan yg sempurna.

- darah : yg dimaksud adalah darah korban.
Menjadi tradisi orang Yahudi saat itu, kalau mreka mau bertobat, mrk akan mempersembahkan daging hewan korban, biasanya anak domba. 

Jd anak domba yg tdk bersalah, disembelih n dipersembahkan sbg korban penghapus dosa.
Kristus mengambil peran anak domba yg dijadikan korban, demi menghapus dosa manusia. 

DarahNya yg Maha Kudus,menghapus dosa2 kita

- Roh : yg dimaksud adalah Roh Allah yg kuasanya tdk ada bandingannya.
Ketika Kristus membiarkan diriNya dibaptis oleh Yohanes Pembaptis disungai Yordan, terdengar suara dari langit : 

Engkaulah AnakKu yg Kukasihi, kepadaMulah Aku berkenan.
Dg demikian Allah sendiri yg bersaksi ttg Siapa Yesus Kristus.


Kalau kita tdk percaya kepda Kristus, sama dg tdk percaya kepada Allah atau dg kata lain, kita menganggap Allah sbg pendusta.

Yohanes menulis ini semua, bukan untuk kepentingan Kristus atau untuk dirinya sbg Rasul Kristus ttp untuk kepentingan kita semua, supaya kita percaya kepada Kristus, memiliki Dia didalam diri kita, shg memberi kepastian ttg kebahagiaan dan kedamaian sejati, baik saat ini maupun dialam kekal.


Semoga dalam segala peristiwa kehidupan yg kita alami setiap hari, kita semakin peka untuk melihat kebenaran2 ajaran2 Kristus, shg semakin hari, iman kepercaayaan kitapun semakin bertumbuh.


Gbu all n hv a blessed Friday.

#

Friday, 6th JANUARY
Mark 1:7-11

John said, "After me comes he who is mightier than I, the thong of whose sandals I am not worthy to stoop down and untie. I have baptised you with water; but he will baptise you with the Holy Spirit."


 In those days Jesus came from Nazareth of Galilee and was baptised by John in the Jordan. And when he came up out of the water, immediately he saw the heavens opened and the Spirit descending upon him like a dove; and a voice came from heaven, "Thou art my beloved Son; with thee I am well pleased."

Dear John the Baptist, thank you for your example. As in a relay race, you passed the baton to Jesus and kicked off His Ministry.

 You, John, were the man chosen for this mission. Your parents prayed for years until you came. The Jews prayed for centuries for your coming as well. As yet unborn, you leaped for joy when the Saviour came to visit you in His Mother's womb. Years later, you, John, left your family and went to the desert, to prepare yourself for your mission.

The day came when you started preaching and crowds came to hear you. Some listened to you. Some despised you. But you didn't care. You kept teaching all the same. Who is going to be stopped by the criticism and slander of those who don't want to follow God? 


And then, one memorable day Jesus came to you. You saw Him coming, in all the beauty of His Sacred Humanity, to be baptised. That was a bit confusing. 


But when you saw the Spirit descending upon Him, when you heard the Voice from Heaven, when you saw our Salvation coming up out of the waters, the majestic Son of God, ready to begin His ministry, your doubts vanished. Then you said to your disciples, this joy of mine is now full, and you understood your mission had been successful; your life was now complete. 


A new light was dispelling the darkness; now God had visited His people, and your heart leaped for joy again; because now there was forgiveness for sinners, there was health for the sick, freedom for slaves, deliverance for captives, hope for mankind; now the banished children of Eve were to become the adopted children of God. You turned away and disappeared into the shade with a smile, for your mission was accomplished. Thank you, John, because you opened the door to our Redemption.

Mary, my Mother, may I, like John, fulfil my mission without claiming any merit.


#

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.