*Jangan Menunda Pertobatan*
KEHADIRAN Yesus membuat Herodes menjadi cemas dan gelisah. Ia menduga bahwa Yesus adalah Yohanes Pembaptis yang telah bangkit kembali untuk menuntut balas atas kejahatan yang telah dilakukannya. Ia ingin bertemu dengan Yesus untuk memastikan hal tersebut.
Saat kita keliru dalam menjatuhkan pilihan, yang menyebabkan kita jatuh ke dalam dosa, hidup kita tidak pernah sama lagi. Ada perasaan bersalah yang selalu menghantui hidup kita, mengusik ketenteraman dan kedamaian hati.
Kita menjadi orang yang selalu was-was, diliputi oleh kecurigaan, takut bahwa suatu saat rahasia kita yang kelam akan terbongkar ke permukaan.
Daripada terus menerus didera dan disiksa oleh perasaan bersalah, mari kumpulkan keberanian untuk melangkah keluar dari kegelapan dosa.
Jangan menunda-nunda pertobatan, hidup kita dibatasi oleh waktu. Datanglah segera ke hadapan Yesus, dan dengan rendah hati mengakui segala dosa dan kelemahan kita serta berjanji untuk memperbaiki hidup kita. Di dalam pelukanNya kita akan merasakan kasih dan pengampunanNya.
Terima kasih Yesus, untuk belas kasih dan kerahimanMu yang tiada tara.
*
📢Renungan Harian : 📖
*Rm.Antara.KAJ.
Kamis Biasa25.
22Sept16*
Silahkan download, pilih salah 1 dari link di bawah ini:
- Link 1 : https://1drv.ms/u/s!AntJWNCMXC3WhlCvZXESpdNlntme
- Link 2 : https://app.box.com/s/igm6epbxy2gaccu61h8sno6ivj3v5k4t
- Link 3 : http://ptkumala.com/Rm.Antara.KAJ%20Kamis%20Biasa25%2022Sept16.amr
- Link 4 : https://drive.google.com/file/d/0B53xUmle8cJDTjBZaFM3ZDUwZDg/view?usp=drivesdk
🙏
Have a Blessed Day!
*
Bacaan Liturgi.
22 September 2016
Kamis Pekan Biasa XXV
Bacaan Pertama
Pkh 1:2-11
Tiada sesuatu yang baru di bawah matahari.
Pembacaan dari Kitab Pengkhotbah:
Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka,
segala sesuatu adalah sia-sia!
Apakah gunanya
manusia berusaha dengan jerih payah di bawah matahari?
Keturunan yang satu pergi dan keturunan yang lain datang,
tetapi bumi tetap ada.
Matahari terbit, matahari terbenam,
lalu terburu-buru menuju tempat ia terbit kembali.
Angin bertiup ke selatan, lalu berputar ke utara,
terus-menerus ia berputar, dan dalam putarannya angin itu kembali.
Semua sungai mengalir ke laut, tetapi laut tidak juga menjadi penuh;
ke mana sungai mengalir, ke situ sungai mengalir selalu.
Segala sesuatu menjemukan, sehingga tak terkatakan oleh manusia;
mata tidak bosan-bosan melihat, telinga tidak puas-puas mendengar.
Apa yang pernah ada akan ada lagi,
dan yang pernah dibuat akan dibuat lagi;
tiada sesuatu yang baru di bawah matahari.
Adakah sesuatu yang dapat dikatakan, "Lihatlah, ini baru!"
Tetapi sebenarnya hal itu dahulu sudah ada, lama sebelum kita.
Kenang-kenangan dari masa lampau tidak ada,
dan dari masa depan yang masih akan datang pun
tidak akan ada kenang-kenangan
pada mereka yang hidup sesudahnya.
Demikianlah sabda Tuhan.
*
Mazmur
Mzm 90:3-6.12-114.17
R:1
Tuhan, Engkaulah tempat perteduhan kami turun-temurun.
*Tuhan, Engkau mengembalikan manusia kepada debu,
hanya dengan berkata, "Kembalilah, hai anak-anak manusia!"
Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin,
atau seperti satu giliran jaga di waktu malam.
*Engkau menghanyutkan manusia seperti orang mimpi,
seperti rumput yang bertumbuh,
di waktu pagi tumbuh dan berkembang,
di waktu petang lisut dan layu.
*Ajarlah kami menghitung hari-hari kami,
hingga kami beroleh hati yang bijaksana.
Kembalilah, ya Tuhan -- berapa lama lagi? --
dan sayangilah hamba-hamba-Mu!
*Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu,
supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita sepanjang hayat.
Kiranya kemurahan Tuhan melimpah atas kami!
Teguhkanlah perbuatan tangan kami,
ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah!
*
Bait Pengantar Injil
Yoh 14:6
Akulah jalan, kebenaran dan hidup;
hanya melalui Aku orang sampai kepada Bapa.
Bacaan Injil
Luk 9:7-9
Yohanes kan telah kupenggal kepalanya.
Siapa gerangan Dia ini, yang kabarnya melakukan hal-hal besar itu?
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:
Ketika Herodes, raja wilayah Galilea, mendengar segala yang terjadi,
ia merasa cemas, sebab ada orang yang mengatakan,
bahwa Yohanes telah bangkit dari antara orang mati.
Ada lagi yang mengatakan, bahwa Elia telah muncul kembali,
dan ada pula yang mengatakan,
bahwa seorang dari nabi-nabi zaman dahulu telah bangkit.
Tetapi Herodes berkata, "Yohanes kan telah kupenggal kepalanya.
Siapa gerangan Dia ini, yang kabarnya melakukan hal-hal besar itu?"
Lalu ia berusaha supaya dapat bertemu dengan Yesus.
Demikianlah Injil Tuhan.
*
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.