REN" Minggu. 9 Desember 2012. Minggu Adven II.

 Ada satu pokok teologis sesudah zaman Paulus yang mengatakan bahwa "Allah tidak akan menyelamatkan kita tanpa kerja sama kita."

Jika Paulus mendengar hal itu, ia akan menganggukkan kepala, tanda setuju lalu berkata, "Tapi jangan lupa bahwa Allahlah yang menyelamatkan kamu."

Keinginan kita untuk bersungguh-sungguh dengan keselamatan kita adalah karunia Allah.

Allah telah memberi kita begitu banyak, Allah yang "telah memulai karya yang baik" dalam diri kita. Dialah satu-satunya Allah yang dapat menyelesaikan pekerjaan itu.

Paulus berkata, "Percayalah kepada-Nya. Ia akan menyelesaikan dan menyempurnakan apa yang telah dimulai-Nya."

________________________________


Inilah Injil Yesus Kristus menurut St. Lukas.
= Lukas 3:1-6 =
Dalam tahun kelima belas dari pemerintahan Kaisar Tiberius, ketika Pontius Pilatus menjadi wali negeri Yudea,
dan Herodes raja wilayah Galilea,
Filipus, saudaranya, raja wilayah Iturea dan Trakhonitis,
dan Lisanias raja wilayah Abilene,
pada waktu Hanas dan Kayafas menjadi Imam Besar,
datanglah firman Allah kepada Yohanes,
anak Zakharia,
di padang gurun.

Maka datanglah Yohanes ke seluruh daerah Yordan dan menyerukan:
"Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah akan mengampuni dosamu,
seperti ada tertulis dalam kitab nubuat-nubuat Yesaya:
Ada suara yang berseru-seru di padang gurun:
Persiapkanlah jalan untuk Tuhan,
luruskanlah jalan bagi-Nya.
Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata,
yang berliku-liku akan diluruskan,
yang berlekuk-lekuk akan diratakan,
dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan."
_______________

Lukas 1:6
"Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya,"

Alkitab tidak pernah mengajarkan bahwa sebagai pengikut Kristus, kita tidak akan memiliki hidup yang bebas dari masalah.
Melainkan Alkitab mengajarkan bahwa kita tidak akan pernah berjalan sendirian.
Dan karena itu, kita tidak perlu takut.
"Tanda utama orang Kristen seharusnya adalah ketiadaan rasa takut dalam menghadapi masalah tetapi dapat menghadirkan sukacita."

Itu adalah pesan yang perlu didengar oleh dunia yang telah sakit ini:
Kita tidak akan pernah berjalan sendirian, Immanuel - Allah beserta kita
Selamat berakhir pekan dan selamat memasuki sukacita Minggu Adven II

- Tuhan memberkati saudara dan seluruh anggota keluarga Saudara
- Amin.
_____________

‎​Hidup Kita Dibatasi Waktu
------------------------------------
Utk sgala sesuatu ada masanya, utk apapun di bwh langit ada waktunya."
(Pgkhtbah 3:1)

Smakin seseorg sadar pentingnya waktu akn smakin cermat pula ia merencanakan hdpnya. Dgn kata lain, kesadaran seseorg terhdp waktu akn mempengaruhi tingkat produktivitasnya & kesungguhannya dlm memanfaatkan waktu. Itulah sbbnya ada nasihat mengatakan:
bkrjalah bgitu rupa seolah2 engkau akn hdp 1000 th lg & beribadahlah dgn sgguh2 seolah2 engkau akn meninggal esok hr. Artinya wktu sgt berharga, jgn menyia2kannya, ttpi gunakanlah sebaik mungkin dgn seimbang yaitu bekerja & beribadah.
Bgitu jatah waktu yg diberikan Tuhan kpd kita hbs, usai sdh waktu kita bekerja & berjerih lelah di dunia ini.
Bkn berarti smuanya tamat, justu itulah babak br dimulai, di mana tiap2 pekrjaan yg kita lakukan di dunia akn diuji Tuhan dgn api. Alkitab menulis,
"Entahkah org membangun di atas dsr ini dgn emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami, skali kelak pekrjaan msg2 org akn nampak. Krn hr Tuhan akn menyatakannya, sbb ia akn nampak dgn api & bgmna pekrjaan msg2 org akn diuji oleh api itu.

Ingat! 'Waktu' trus berputar & kita tdk dpt menghentikannya, apalagi memutarnya kembali. Itulah keterbatasan kita ! JBU
______________


God Bless All of You.