Saturday, April 30, 2022

2204301. Antonius Ghislieri, Paus Pius V (1504-1572).

Kalender Liturgi 30 Apr 2022
Sabtu Paskah II

PF S. Pius V, Paus
Warna Liturgi: Putih
Bacaan I: Kis 6:1-7
Mazmur Tanggapan: Mzm 33:1-2.4-5.18-19
Bacaan Injil: Yoh 6:16-21

Bacaan I
Kis 6:1-7
Mereka memilih tujuh orang yang penuh Roh Kudus.

Bacaan dari Kisah Para Rasul:


Di kalangan jemaat di Yerusalem,
ketika jumlah murid makin bertambah,
timbullah sungut-sungut
di antara orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani
terhadap orang-orang Ibrani,
karena dalam pelayanan sehari-hari
pembagian kepada janda-janda mereka diabaikan.

Berhubung dengan itu
kedua belas rasul memanggil semua murid berkumpul dan berkata,
"Kami tidak merasa puas,
karena kami melalaikan Firman Allah untuk melayani meja.
Karena itu, saudara-saudara, pilihlah tujuh orang dari antaramu,
yang terkenal baik, yang penuh Roh Kudus dan hikmat,
supaya kami mengangkat mereka untuk tugas itu,
sehingga kami sendiri dapat memusatkan pikiran
dalam doa dan pelayanan Firman."


Usul itu diterima baik oleh seluruh jemaat.
Lalu mereka memilih Stefanus,
seorang yang penuh iman dan Roh Kudus,
dan Filipus, Prokhorus, Nikanor, Timon, Parmenas,
dan Nikolaus, seorang penganut agama Yahudi dari Antiokhia.
Mereka itu dihadapkan kepada para rasul;
lalu para rasul pun berdoa dan meletakkan tangan di atas mereka.

Firman Allah makin tersebar,
dan jumlah murid di Yerusalem makin bertambah banyak;
juga sejumlah besar imam menyerahkan diri dan percaya.

Demikianlah sabda Tuhan.


Mazmur Tanggapan
Mzm 33:1-2.4-5.18-19
R:22
Kasih setia-Mu, ya Tuhan, kiranya menyertai kami,
seperti kami berharap kepada-Mu.

*Bersorak-sorailah dalam Tuhan, hai orang-orang benar!
Sebab memuji-muji itu layak bagi orang jujur.
Bersyukurlah kepada Tuhan dengan kecapi,
bermazmurlah bagi-Nya dengan gambus sepuluh tali!

*Sebab firman Tuhan itu benar,
segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.
Ia senang pada keadilan dan hukum;
bumi penuh dengan kasih setia-Nya.

*Sungguh, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takwa,
kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya;
Ia hendak melepaskan jiwa-jiwa mereka dari maut
dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.


Bacaan Injil
Yoh 6:16-21
Para murid melihat Yesus berjalan di atas air.

Inilah Injil Suci menurut Yohanes:


Setelah mempergandakan roti dan memberi makan lima ribu orang,
Yesus mengundurkan diri ke gunung.

Ketika hari sudah mulai malam,
murid-murid Yesus pergi ke danau,
lalu naik ke perahu dan menyeberang ke Kapernaum.
Ketika hari sudah gelap Yesus belum juga datang
mendapatkan mereka,
sedang laut bergelora karena angin kencang.

Sesudah mereka mendayung kira-kira dua tiga mil jauhnya,
mereka melihat Yesus berjalan di atas air mendekati perahu itu.
Maka ketakutanlah mereka.
Tetapi Yesus berkata kepada mereka, "Ini Aku, jangan takut!"
Mereka lalu mempersilahkan Yesus naik ke perahu,
dan seketika itu juga
perahu mereka sampai ke pantai yang mereka tuju.

Demikianlah sabda Tuhan. 
#

.. untuk melayani meja.
.. pilihlah tujuh orang dari antaramu,
yang terkenal baik, yang penuh Roh Kudus dan hikmat,
#

Mereka melihat Yesus berjalan di atas air mendekati perahu itu.
Maka ketakutanlah mereka.
Tetapi Yesus berkata kepada mereka, "Ini Aku, jangan takut!"
#

Ya Tuhanku
Kasih setia-Mu kiranya menyertaiku 
Seperti kami berharap kepada-Mu
Kubersorak-sorailah dalam Tuhanku
Sebab memuji layak bagiku

Dengan kecapi kubersyukur kepadaMu
Dengan gambus kubermazmur bagiMu
Sebab benarlah firman Tuhanku
Dengan kesetiaan segalanya Kaukerjakan

Tuhanku MataMu tertuju kepadaku
Yang berharap kasih setiaMu
Dari maut Kaulepaskan Jiwaku
Saat kelaparan Kaupelihara hidupku

Amin
#

Salah satu teladan dalam gereja Katolik dalam hal pelayanan dengan tanpa takut adalah Paus Pius V (menjabat 1566-1572). Lahir tahun 1504 dengan nama Antonius Ghislieri di desa Bosko, Milano, Itali. Sejak kecil, Antonio bekerja membantu orangtuanya yang miskin dengan menjaga domba.

Kemudian Antonio masuk biara Dominikan menjadi seorang biarawan/ rahib yang pandai dan bijaksana serta taat pada aturan ordo, suka kemiskinan dan kesederhanaan. Antonio menjadi mahaguru filsafat dan teologi, dan dipercaya menjadi uskup  lalu kardinal (1565). Atas nasehat santo Karolus Borromeus pada konklaf memilih Paus baru, Antonio dipercaya menjadi Paus V menggantikan Paus IV yang meninggal.

Paus Pius V terkenal sebagai Paus & Rahib yang saleh dan suci serta berhasil mengatasi masalah saat menjalankan tugasnya sebagai pemimpin gereja, mewujudkan keputusan Konsili Trente. Doa merupakan senjata ampuh baginya untuk menghadapi segala rintangan dan masalah. Penderitaan Kristus direnungkannya setiap hari disertai dengan doa rosario dengan tidur dialasi jerami kasar. 

Paus Pius V berhasil menyederhanakan cara hidup kepausan di Vatikan, menginstruksikan pembaharuan cara hidup ordo-ordo dan para imam projo, memberantas korupsi yang terjadi di Roma dan negara Kepausan Vatikan, menginstruksikan pendirian seminari di setiap keuskupan. Paus Pius V meninggal dunia setelah 6 tahun menjadi pemimpin gereja katolik dunia.

#


No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.