* Mendengarkan SuaraNya dan Melakukan KehendakNya.
* Bacaan Liturgi 14 Maret 2018.
Hari Biasa Pekan Prapaskah IV.* TIDAK AKAN MELUPAKAN ENGKAU.
#
*Mendengarkan SuaraNya dan Melakukan KehendakNya*
MELALUI sabdaNya pada hari ini, Yesus mengundang kita untuk percaya kepadaNya, dengan bersedia mengikuti jejak langkahNya dan melaksanakan kehendakNya.
Ia sendiri telah memberi kesaksian hidup yang nyata kepada kita, dengan datang ke dunia untuk melaksanakan kehendak Bapa.
Allah mengetahui bahwa manusia itu lemah dan rentan terhadap godaan.
Maka, agar kita tidak tersesat dan menyimpang dari jalanNya, Ia selalu berbicara kepada kita di setiap saat, menyapa dan menegur kita melalui perantaraan orang-orang di sekitar kita dan berbagai pengalaman hidup kita.
Namun untuk mengenali suaraNya, dibutuhkan kesetiaan dan ketekunan dalam berelasi denganNya.
Sebagai anak-anak Allah, hendaknya kita taat kepada Bapa. Sadari bahwa kasihNya tidak berkesudahan dan rancanganNya selalu mendatangkan kebaikan serta mengarahkan kita menuju keselamatan.
Meski hambatan dan godaan selalu datang silih berganti, marilah kita berusaha dengan sungguh-sungguh untuk memperbaiki diri dengan melepaskan segala yang buruk dan menjauhkan diri dari semua hal yang tidak berkenan bagiNya.
Pintu keselamatan terbuka bagi siapa saja yang setia berjuang untuk menjadi pendengar dan pelaku sabdaNya.
#
Bacaan Liturgi 14 Maret 2018.
Hari Biasa Pekan Prapaskah IV.
Bacaan Pertama
Yes 49:8-15
Aku telah membentuk dan memberi engkau menjadi perjanjian
bagi umat manusia
untuk membangun bumi kembali.
Pembacaan dari Kitab Yesaya:
Beginilah firman Tuhan,
"Pada waktu Aku berkenan, Aku akan menjawab engkau,
dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau.
Aku telah membentuk dan membuat engkau
menjadi perjanjian bagi umat manusia,
untuk membangunkan bumi kembali
dan untuk membagi-bagikan tanah pusaka yang sudah sunyi sepi,
untuk mengatakan kepada orang-orang yang terkurung 'Keluarlah!'
dan kepada orang-orang yang ada di dalam gelap 'Tampillah!'
Di sepanjang jalan
mereka seperti domba yang tidak pernah kekurangan rumput,
dan di segala bukit gundul pun tersedia rumput bagi mereka.
Mereka tidak menjadi lapar atau haus.
Angin panas dan terik matahari tidak akan menimpa mereka,
sebab Penyayang mereka akan memimpin mereka
dan akan menuntun mereka ke dekat sumber-sumber air.
Aku akan membuat segala gunung-Ku menjadi jalan
dan segala jalan raya-Ku akan Kuratakan.
Lihat, ada orang yang datang dari jauh,
ada yang dari utara, dari barat dan ada yang dari tanah Sinim.
Bersorak-sorailah, hai langit,
bersorak-soraklah, hai bumi,
dan bergembiralah dengan sorak-sorai, hai gunung-gunung!
Sebab Tuhan menghibur umat-Nya
dan menyayangi orang-orang-Nya yang tertindas.
Sion berkata,
"Tuhan telah meninggalkan aku,
dan Tuhanku telah melupakan aku."
Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya,
sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya?
Sekalipun dia melupakan, Aku tidak akan melupakan engkau."
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur
Mzm 145:8-9.13c-14.17-18
R:8a
Tuhan itu pengasih dan penyayang.
*Tuhan itu pengasih dan penyayang,
panjang sabar dan besar kasih setia-Nya.
Tuhan itu baik kepada semua orang,
dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
*Tuhan itu setia dalam segala perkataan-Nya
dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya.
Tuhan itu penopang bagi semua orang yang jatuh
dan penegak bagi semua yang tertunduk.
*Tuhan itu adil dalam segala jalan-Nya
dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya.
Tuhan dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya,
pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan.
Bait Pengantar Injil
Yoh 11:25a.26
Akulah kebangkitan dan hidup, sabda Tuhan.
Setiap orang yang percaya kepada-Ku, akan hidup,
sekalipun ia sudah mati.
Bacaan Injil
Yoh 5:17-30
Seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati,
dan menghidupkannya,
demikian juga Anak menghidupkan siapa saja yang dikehendaki-Nya.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes:
Sekali peristiwa, Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi,
"Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga."
Karena perkataan itu,
orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuh Yesus,
bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat,
tetapi juga karena Ia mengatakan
bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri,
dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah.
Maka Yesus menjawab mereka, "Aku berkata kepadamu,
sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu
dari diri-Nya sendiri,
jikalau Ia tidak melihat Bapa mengerjakannya;
sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.
Sebab Bapa mengasihi Anak,
dan Ia menunjukkan kepada-Nya segala sesuatu
yang dikerjakan-Nya sendiri,
bahkan Ia akan menunjukkan kepada-Nya
pekerjaan yang lebih besar lagi daripada pekerjaan-pekerjaan itu,
sehingga kamu menjadi heran.
Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati
dan menghidupkannya,
demikian juga Anak menghidupkan siapa saja
yang dikehendaki-Nya.
Bapa tidak menghakimi siapa pun,
melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya
kepada Anak,
supaya semua orang menghormati Anak
sama seperti mereka menghormati Bapa.
Barangsiapa tidak menghormati Anak,
ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia.
Aku berkata kepadamu:
Sungguh, barangsiapa mendengar perkataan-Ku
dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku,
ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum,
sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
Aku berkata kepadamu:
Sungguh, saatnya akan tiba dan sudah tiba,
bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah,
dan mereka yang mendengarnya, akan hidup.
Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri,
demikian juga diberikan-Nya
Anak mempunyai hidup dalam diri sendiri.
Dan Bapa telah memberikan kepada Anak
untuk menghakimi,
karena Ia adalah Anak Manusia.
Janganlah kamu heran akan hal itu,
sebab saatnya akan tiba,
bahwa semua orang yang di dalam kubur
akan mendengar suara Anak,
dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar
dan bangkit untuk hidup yang kekal,
tetapi mereka yang telah berbuat jahat
akan bangkit untuk dihukum.
Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri.
Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar,
dan penghakiman-Ku adil,
sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri,
melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku."
Demikianlah sabda Tuhan.
#
Mutiara Iman
TIDAK AKAN MELUPAKAN ENGKAU
14 Maret 2018
"Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau". (Yes 49:15)
Lectio
Yes 49:8-15; Mzm 145:8-9,13cd-14,17-18; Yoh 5:17-30
Seorang anak yatim piatu berdiri di halte sambil sesekali melihat sekelilingnya. Lalu seorang Bapak mendekatinya dan bertanya :
"Kamu menunggu bis ke arah mana?"
Jawab anak itu :
"Ke Salemba Pak."
Lalu Bapak itu berkata lagi :
"Bapak juga mau ke sana. Itu dia bisnya, mari."
Setelah masuk, Bapak itu mengeluarkan uang dan berkata kepada keneknya :
"Untuk berdua ya."
Lalu anak itu berkata :
"Jujur saya tidak ada uang Pak. Karena saya tinggal di Panti Asuhan."
Bapak itu tersenyum dan berkata :
"Walaupun Orangtuamu telah meninggalkanmu, namun TUHAN tidak pernah meninggalkanmu."
Dan anak itu menjawab sambil meneteskan air mata :
"Amin."
Tuhan Allah berfirman :
"Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau."
Kasih setia Tuhan SELAMA-LAMANYA.
Oratio
Pujilah Tuhan hai jiwaku, karena panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Amin
Missio
Marilah kita bersyukur kepada Tuhan, karena besar kasih setia-Nya.
Have a Blessed Wednesday.
#
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.