Mutiara Iman. 13 Pebruari 2012. BERTEKUN DALAM SETIAP KESUSAHAN

"Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun." (Yak1:4).

Lectio:
Yak 1:1-11; Mzm 119:67,68,71,72,75,76; Mrk 8:11-13

BERTEKUN DALAM SETIAP KESUSAHAN

Ketika orang-orang sukses ditanyakan kapankah mereka mengetahui bahwa mereka akan mencapai kesuksesan? Jawab mereka: "ketika dalam kesusahan!".


Ketika kita mampu bertahan dalam kesusahan, akan muncul banyak ide untuk bisa keluar dari kesusahan dan mencapai suatu keadaan yang jauh lebih baik.


Demikian yang dikatakan dalam Surat Rasul Yakobus, anggaplah suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan. Karena setiap ujian terhadap iman akan menghasilkan ketekunan. Dan biarlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang. (Bdk Yak 1:2-4).


Setiap manusia pasti pernah mendapatkan suatu pencobaan, baik itu masalah, usaha bangkrut, tertipu, putus cinta, menganggur, dsb. Hal ini terjadi tanpa memandang status sosial atau latar belakang mereka. Reaksi manusia dari suatu pencobaan tersebut akan menentukan buah yang akan diperoleh. Bertekunlah dan mintalah Rahmat dari Tuhan agar kita mampu bertahan setiap saat, karena Yesus Kristus juga telah bertahan sampai wafat dan bangkit demi menyelamatkan kita.

Oratio:
Ya Tuhan Yesus, berilah kami Rahmat dan Kekuatan-Mu agar mampu melewati setiap jalan hidup ini sesuai kehendak-Mu.
Amin

Missio:
Saya akan menjadikan kebahagian keluarga dan sesama sebagai alasan untuk bertahan dalam setiap pencobaan.

Have a Blessed Monday!