Wednesday, November 12, 2025

2511126. Kehendak Allah adalah kita mengucap syukur dalam segala hal di dalam Kristus Yesus.

Kalender Liturgi 12 Nov 2025
Rabu Pekan Biasa XXXII
PW S. Yosafat, Uskup dan Martir

Warna Liturgi: Merah
Bacaan I: Keb 6:1-11
Mazmur Tanggapan: Mzm 82:3-4.6-7
Bait Pengantar Injil: 1Tes 5:18
Bacaan Injil: Luk 17:11-19



*Kehendak Allah adalah kita mengucap syukur dalam segala hal di dalam Kristus Yesus.


*Sejarah mencatat banyak kerajaan dan negara beralih penguasa karena kurangnya kebijaksanaan, mulai dari sejarah negara Asia (seperti Tiongkok, dll) maupun negara Eropa (seperti Perancis, dll). Raja/ penguasa yang bijaksana, merasa bahwa Tuhanlah yang memberi mereka kekuasaan,
dan dari Tuhan yang mahatinggilah asal pemerintahan, yang akan memeriksa segala pekerjaan serta menyelami rencana. Sadar bahwa sebenarnya penguasa hanyalah abdi kerajaan-Nya, maka kalau tidak memerintah dengan tepat, tidak pula menepati hukum, tidak berlaku menurut kehendak Allah, Ia akan mendatangi dengan dahsyat dan cepat dengan pengadilan yang tak terelakkan akan menimpa para pembesar.
Tuhan yang mahakuasa tidak akan mundur terhadap siapapun, dan kebesaran orang tidak dihiraukan-Nya.
Baik yang kecil maupun yang besar dijadikan oleh-Nya,
dan semua dipelihara-Nya dengan cara yang sama, serta mendapat pemeriksaan yang keras.
Maka hendaknya para pembesar belajar menjadi bijaksana dan memelihara yang suci serta mencondongkanlah telinga mendengarkan suara orang banyak (rakyat), serta menjadi terpelajar dan terdidik sehingga mendapat pembelaan.

 

*Seringkali orang kurang bersyukur saat hidupnya senang, sehat ataupun baru sembuh dari penyakit. Dalam perjalanan-Nya ke Yerusalem, Yesus didatangi sepuluh orang kusta sambil minta dikasihani. (minta kesembuhan/ tahir dari jarak jauh) di suatu desa antara Samaria dan Galilea. Lalu kata Yesus kepada mereka,
"Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam."
Ternyata dalam perjalanan mereka menjadi tahir, lalu seorang Samaria di antara mereka, kembali sambil memuliakan Allah dengan suara nyaring, lalu tersungkur di depan kaki Yesus dan mengucap syukur kepada-Nya.
Lalu Yesus berkata,
"Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir?
Di manakah yang sembilan orang tadi?
Tidak adakah di antara mereka
yang kembali untuk memuliakan Allah
selain orang asing ini?"

Lalu Ia berkata kepada orang Samaria itu,
"Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan dikau."



*Ya Allah Tuhanku...
Bangunlah dan hakimilah umat-Mu.
Berilah keadilan kepada umat-Mu.
Belalah hak dan lepaskanlah belenggu.

*Ya Allah Tuhanku...
Maafkanlah kami kurang bersyukur kepada-Mu.
Berilah kebijaksanaan kepada umat-Mu.
Sehingga sering bersyukur kepada-Mu.

*Amin.

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.