Tuesday, October 11, 2016

Bacaan Liturgi. 11 Oktober 2016. Selasa Pekan Biasa XXVIII. *Hidup Jujur, Jauhi Kemunafikan*

*Hidup Jujur, Jauhi Kemunafikan*

BANYAK orang mengutamakan penampilan lahiriah, sehingga mereka selalu menjaga sikap sesempurna mungkin di muka publik.
  Namun begitu mereka sendirian, tampaklah karakter aslinya yang jauh berbeda.

Yesus mengecam kemunafikan.
  Ia menghendaki agar kita menjaga kemurnian hati dengan selalu melekat kepadaNya.
  Dengan demikian seluruh perbuatan baik kita, bersumber dari pikiran dan hati yang bersih dan tulus, bukan hanya sekedar topeng untuk meraih pujian ataupun untuk menutupi semua keburukan yang bersarang di hati dan pikiran kita.

Manusia mudah tertipu oleh penampilan lahiriah yang saleh, tapi Tuhan melihat ke dalam hati, semua terungkap di hadapanNya.

Mari kita hidup jujur di hadapan Tuhan dan sesama.
  Mohon bimbinganNya agar kita dimampukan untuk selalu menjaga keselarasan dalam kata dan tindakan di setiap waktu dan di dalam segala kondisi.
  Semoga iman kita kepadaNya membuahkan kebaikan dan memancarkan kasihNya kepada orang di sekitar kita.


*


Bacaan Liturgi.

11 Oktober 2016.
Selasa Pekan Biasa XXVIII.

Bacaan Pertama
Gal 4:31b-5:6
Sunat tidak berarti sama sekali;
yang berarti hanyalah iman yang bekerja melalui cinta kasih.


Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia:

Saudara-saudara,
kita bukanlah anak dari wanita hamba,
melainkan dari wanita yang merdeka.
Sebab Kristus telah memerdekakan kita,

supaya kita benar-benar merdeka.


Karena itu berdirilah teguh
dan jangan mau tunduk lagi di bawah kuk perhambaan.


Sesungguhnya aku, Paulus, berkata kepadamu,
'Jika kalian menyunatkan diri,
Kristus sama sekali tidak akan berguna bagimu.
Sekali lagi kukatakan kepada setiap orang yang menyunatkan dirinya,
bahwa ia wajib melakukan seluruh hukum Taurat.

  Kalian lepas dari Kristus,
jika kalian mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat;
kalian hidup di luar kasih karunia!
  Sebab oleh Roh dan karena iman,
kita menantikan kebenaran yang kita harapkan.
  Sebab bagi orang yang ada di dalam Kristus Yesus
hal bersunat atau tidak bersunat sama sekali tidak mempunyai arti.
Yang berarti hanyalah iman yang bekerja oleh kasih.

Demikianlah sabda Tuhan.


*

Mazmur
Mzm 119:41.43.44.45.47.48
R:41a
Semoga kasih setia-Mu mendatangi aku, ya Tuhan.


*Kiranya kasih setia-Mu mendatangi aku, ya Tuhan,
keselamatan dari pada-Mu itu sesuai dengan janji-Mu,

*Janganlah sekali-kali mencabut firman kebenaran dari mulutku,
sebab aku berharap kepada hukum-hukum-Mu.

*Aku hendak berpegang pada Taurat-Mu senantiasa,
untuk seterusnya dan selamanya.

*Aku hendak hidup dalam kelegaan,
sebab aku mencari titah-titah-Mu.

*Aku hendak bergembira dalam perintah-perintah-Mu yang kucintai itu.

*Aku menaikkan tanganku
kepada perintah-perintah-Mu yang kucintai,
dan aku hendak merenungkan ketetapan-ketetapan-Mu.


*

Bait Pengantar Injil
Ibr 4:12
Sabda Allah itu hidup dan penuh daya,
menguji segala pikiran dan maksud hati.


Bacaan Injil
Luk 11:37-41
Berikanlah sedekah dan semuanya menjadi bersih.


Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Pada suatu ketika, selesai mengajar,
Yesus diundang seorang Farisi untuk makan di rumahnya.
Maka masuklah Yesus ke rumah itu, lalu duduk makan.
Tetapi orang Farisi itu heran
melihat Yesus tidak mencuci tangan sebelum makan.


Lalu Tuhan berkata kepadanya,
"Hai orang-orang Farisi,
kamu membersihkan cawan dan pinggan bagian luar,
tetapi bagian dalam dirimu penuh rampasan dan kejahatan.
  Hai orang-orang bodoh,
bukankah yang menjadikan bagian luar,
Dialah juga yang menjadikan bagian dalam?
  Maka berikanlah isinya sebagai sedekah,
dan semuanya akan menjadi bersih bagimu.

Demikianlah Injil Tuhan.


*


No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.