Saturday, August 24, 2013

REN" Sabtu, 24 Agustus 2013. Belajar dari Natanael.

- RenHar: Rm.Antara.KAJ.
- Berkah Dalem: Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nasaret?
- Pitstop Kehidupan.
______________


RenHar:
Rm.Antara.KAJ
Sabtu Pesta St.Bartolomeus Rasul


24 Agustus 13


https://app.box.com/s/6freb8ycca8l6ptjmtcj
_______________


RenHar
Sabtu,24/8.


Wahyu 21:9b-14.
Yoh 1:45-51.


Pesta St. Bartolomeus, Rasul.


Apakah kita juga sering meremehkan hal-hal kecil di sekitar kita sama dengan ucapan Natanael:

"Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nasaret?" dalam Injil hari ini?


Pelajaran bagi kita supaya selalu mengandalkan Allah, menyesuaikan cara pandang-Nya melalui tekun merenungkan dan melaksanakan Sabda Tuhan, disertai sikap rendah hati dan doa hening eling setiap saat, supaya tidak mengutamakan aku.


Karena bagi Allah tidak ada yang mustahil ..


Selamat pagi ..
Selamat berakhir pekan.
Berkah Dalem...
<3
⌣Jʧܧ♪ΒŁÊ§§♪Ů⌣☺

________________


"Pitstop Kehidupan"


Dalam istilah balap mobil, pitstop adalah tempat pemberhentian bagi mobil yang sedang adu balap.
Pitstop digunakan bagi seorang pembalap untuk melakukan servis super cepat terhadap mobil yang ditumpanginya. Mulai dari mengisi bahan bakar, mengganti ban, memberi minuman kepada pembalap.


Dengan masuk pitstop memang ada waktu yang terbuang sekian detik.
Namun hilangnya wkt bisa ditebus dengan performa mobil yang bisa lari kencang & dalam keadaan aman.
Pitstop bukan berarti buang-buang waktu. Pitstop berarti berhenti sejenak untuk melesat lebih kencang.


Sebenarnya hidup ini bak balapan mobil & kita berada di arena balap tersebut. Kita dikejar pekerjaan yang menumpuk yang seakan tidak ada habisnya. Kesibukan yang tidak ada ujungnya itu kadang kala membuat kita lelah, stres dan depresi. Disaat seperti itu kitapun masih berusaha untuk memaksakan diri untuk melaju lebih cepat.


Tidak ada waktu utk berhenti. Jika berhenti, maka semakin banyak pekerjaan yang menumpuk & tertunda. Jika kita memiliki pikiran seperti itu, maka kita tidak ada bedanya dengan pembalap yang merasa tidak butuh pitstop. Atau seperti orang yang menebang pohon dengan mata kapak yang tumpul hanya karena tdk punya waktu untuk mengasah mata kapaknya.


Dengan berhenti memang kita mundur 1 langkah, tapi setelah keluar dari pitstop sebenarnya kita akan maju 2 langkah. Kita perlu waktu untuk berhenti & istirahat.


Di tengah kesibukan seperti dikejar waktu, berhentilah sejenak, tenangkan diri, berdoalah. Itulah waktu untuk pitstop, me-recharge kembali stamina rohani kita. Untuk kemudian kita melesat lebih cepat. Jangan pernah sia-siakan pitstop kehidupan kita...


Happy Week End Friends.....

________________



God Bless All of You.

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.