SEMOGA DAMAI KRISTUS MELIMPAHI HATIMU, SEMOGA SABDA KRISTUS BERAKAR DLM DIRIMU.
(Luk 2:41-52).
PESTA KELUARGA KUDUS,YESUS,MARIA,YUSUF.
Hari ini Gereja merayakan Pesta Keluarga Kudus Nazaret.
Yusuf sebagai kepala keluarga Nazaret, dlm kepemimpinannya ia tidaklah bersifat otoriter.
Ia selalu memberi kesempatan anggota keluarganya utk berekspresi, memberi ruang kpd Yesus dan Maria utk menjadi diri mereka sesuai dgn panggilan Allah.
Justru di dlm keluarga, Yusuf menemukan jati dirinya sebagai kepala rumah tangga.
Maria sebagai pemelihara keluarga.
Dan Yesus menemukan panggilan Ilahinya sebagai Allah yg menebus dosa dunia.
Dlm perjalanan hidup berkeluarga, kita kerapkali menghadapi banyak tantangan dan pergumulan hidup.
Seperti badai dlm keluarga. Hidup keluarga kita tdk senantiasa berjalan mulus.
Permasalahan bisa silih berganti.
Jika kita meneladani Keluarga Kudus Nazaret yg saling mengasihi, melayani, menghormati, melindungi, saling mendengarkan dan meneguhkan.
Tentulah keluarga kita akan menjadi keluarga yg diberkati Tuhan dan menjadi keluarga yg memberkati sesama.
YUK KITA MENELADANI KELUARGA KUDUS NAZARET DGN SEMAKIN MENCINTAI KELUARGA KITA, YG TELAH
DIANUGERAHKAN TUHAN DAN MENJADIKAN KELUARGA YG HARMONIS,SEBAGAI SURGA DLM DUNIA,
Gbu ,
have a nice & blessed Sunday. (C. Siu Chen)
____________
Semoga Tuhan memberkati & melindungi engkau !
Semoga Tuhan memancarkan seri wajahNya kpdmu & semoga engkau menikmati kedamaian.
______________
Inilah Injil Yesus Kristus menurut St. Lukas.
= Luk.2:41-52 =
Tiap-tiap tahun orang tua Yesus pergi ke Yerusalem pada hari raya Paskah.
Ketika Yesus telah berumur dua belas tahun pergilah mereka ke Yerusalem seperti yang lazim pada hari raya itu.
Sehabis hari-hari perayaan itu,
ketika mereka berjalan pulang,
tinggallah Yesus di Yerusalem tanpa diketahui orang tua-Nya.
Karena mereka menyangka bahwa Ia ada di antara orang-orang seperjalanan mereka,
berjalanlah mereka sehari perjalanan jauhnya,
lalu mencari Dia di antara kaum keluarga dan kenalan mereka.
Karena mereka tidak menemukan Dia,
kembalilah mereka ke Yerusalem sambil terus mencari Dia.
Sesudah tiga hari mereka menemukan Dia dalam Bait Allah;
Ia sedang duduk di tengah-tengah alim ulama,
sambil mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka.
Dan semua orang yang mendengar Dia sangat heran akan kecerdasan-Nya dan segala jawab yang diberikan-Nya.
Dan ketika orang tua-Nya melihat Dia,
tercenganglah mereka, lalu kata ibu-Nya kepada-Nya:
"Nak, mengapakah Engkau berbuat demikian terhadap kami?
Bapa-Mu dan aku dengan cemas mencari Engkau."
Jawab-Nya kepada mereka:
"Mengapa kamu mencari Aku?
Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?"
Tetapi mereka tidak mengerti apa yang dikatakan-Nya kepada mereka.
Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret;
dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka.
Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya.
Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya,
dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.
_____________
Http://s250.vuclip.com/eb/57/eb5778fd92d1c46c3bdfea34ff8a89ca/ba113207/16GirlsaBicycle_eb57_w_2.3gp?c=158312074&u=2486942842&s=BO9dBk
____________________
(*) BELAJAR CHIN CHAI (*)
-----------------------------------
Orang tua selalu menasehati kita kalau mau hidup banyak sahabat, relasi publik yg baik, keluarga harmonis, dagangan lancar, ϑαn hidup menjadi santai ϑαn enjoy, maka jadilah orang yg "chin chai"
Chin chai artinya tidak perhitungan plus easy going.
Orang yg perhitungan setiap detik, otak ϑipenuhi ϑengαn angka-angka, jiwanya ϑisesaki oleh dua kata yg paling penting dalam hidupnya yaitu UNTUNG & RUGI!
Hatinya selalu cemas ϑαn gelisah memikirkan bagaimana meraup keuntungan habis-habisan ϑαn memblokir semua bentuk kerugian.
Orang yg perhitungan, koin seratus perak sudah lebih besar dari roda kereta sapi!
Serambut kerugian ϑipandang serius ϑαn besar bagai gunung semeru!
Suka tarik urat, bersilat lidah, ngotot ϑαn gontok-gontokan hanya untuk masalah sepeleh.
Orang yg perhitungan tak pernah mau mengalah apa lagi memberi ϑαn berkorban. Sikap perhitungan membuat hidup tegang, kuatir, capek ϑαn menderita...
Orang chin chai selalu mengalah ϑαn memberi, toleransi ϑαn pengertian, gampang bekerja sama, mudah ϑiajak berunding, sehingga punya banyak sahabat.
Berilah ϑαn kamu akan ϑiberi: suatu takaran yg baik, yg ϑipadatkan, yg ϑigoncang ϑαn yg tumpah ke luar akan ϑicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yg kamu pakai untuk mengukur, akan ϑiukurkan kepadamu.
Rejekinya lancar, hidupnya tenang, ceria, ϑαn tidak banyak "gejolak".
Dia & keluarganya hidup lebih sehat, harmonis, bahagia, ϑαn enjoy....
Yuuk belajar menjadi "chin chai"
___________
_
God Bless All of You.
(Luk 2:41-52).
PESTA KELUARGA KUDUS,YESUS,MARIA,YUSUF.
Hari ini Gereja merayakan Pesta Keluarga Kudus Nazaret.
Yusuf sebagai kepala keluarga Nazaret, dlm kepemimpinannya ia tidaklah bersifat otoriter.
Ia selalu memberi kesempatan anggota keluarganya utk berekspresi, memberi ruang kpd Yesus dan Maria utk menjadi diri mereka sesuai dgn panggilan Allah.
Justru di dlm keluarga, Yusuf menemukan jati dirinya sebagai kepala rumah tangga.
Maria sebagai pemelihara keluarga.
Dan Yesus menemukan panggilan Ilahinya sebagai Allah yg menebus dosa dunia.
Dlm perjalanan hidup berkeluarga, kita kerapkali menghadapi banyak tantangan dan pergumulan hidup.
Seperti badai dlm keluarga. Hidup keluarga kita tdk senantiasa berjalan mulus.
Permasalahan bisa silih berganti.
Jika kita meneladani Keluarga Kudus Nazaret yg saling mengasihi, melayani, menghormati, melindungi, saling mendengarkan dan meneguhkan.
Tentulah keluarga kita akan menjadi keluarga yg diberkati Tuhan dan menjadi keluarga yg memberkati sesama.
YUK KITA MENELADANI KELUARGA KUDUS NAZARET DGN SEMAKIN MENCINTAI KELUARGA KITA, YG TELAH
DIANUGERAHKAN TUHAN DAN MENJADIKAN KELUARGA YG HARMONIS,SEBAGAI SURGA DLM DUNIA,
Gbu ,
have a nice & blessed Sunday. (C. Siu Chen)
____________
Semoga Tuhan memberkati & melindungi engkau !
Semoga Tuhan memancarkan seri wajahNya kpdmu & semoga engkau menikmati kedamaian.
______________
Inilah Injil Yesus Kristus menurut St. Lukas.
= Luk.2:41-52 =
Tiap-tiap tahun orang tua Yesus pergi ke Yerusalem pada hari raya Paskah.
Ketika Yesus telah berumur dua belas tahun pergilah mereka ke Yerusalem seperti yang lazim pada hari raya itu.
Sehabis hari-hari perayaan itu,
ketika mereka berjalan pulang,
tinggallah Yesus di Yerusalem tanpa diketahui orang tua-Nya.
Karena mereka menyangka bahwa Ia ada di antara orang-orang seperjalanan mereka,
berjalanlah mereka sehari perjalanan jauhnya,
lalu mencari Dia di antara kaum keluarga dan kenalan mereka.
Karena mereka tidak menemukan Dia,
kembalilah mereka ke Yerusalem sambil terus mencari Dia.
Sesudah tiga hari mereka menemukan Dia dalam Bait Allah;
Ia sedang duduk di tengah-tengah alim ulama,
sambil mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka.
Dan semua orang yang mendengar Dia sangat heran akan kecerdasan-Nya dan segala jawab yang diberikan-Nya.
Dan ketika orang tua-Nya melihat Dia,
tercenganglah mereka, lalu kata ibu-Nya kepada-Nya:
"Nak, mengapakah Engkau berbuat demikian terhadap kami?
Bapa-Mu dan aku dengan cemas mencari Engkau."
Jawab-Nya kepada mereka:
"Mengapa kamu mencari Aku?
Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?"
Tetapi mereka tidak mengerti apa yang dikatakan-Nya kepada mereka.
Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret;
dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka.
Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya.
Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya,
dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.
_____________
Http://s250.vuclip.com/eb/57/eb5778fd92d1c46c3bdfea34ff8a89ca/ba113207/16GirlsaBicycle_eb57_w_2.3gp?c=158312074&u=2486942842&s=BO9dBk
____________________
(*) BELAJAR CHIN CHAI (*)
-----------------------------------
Orang tua selalu menasehati kita kalau mau hidup banyak sahabat, relasi publik yg baik, keluarga harmonis, dagangan lancar, ϑαn hidup menjadi santai ϑαn enjoy, maka jadilah orang yg "chin chai"
Chin chai artinya tidak perhitungan plus easy going.
Orang yg perhitungan setiap detik, otak ϑipenuhi ϑengαn angka-angka, jiwanya ϑisesaki oleh dua kata yg paling penting dalam hidupnya yaitu UNTUNG & RUGI!
Hatinya selalu cemas ϑαn gelisah memikirkan bagaimana meraup keuntungan habis-habisan ϑαn memblokir semua bentuk kerugian.
Orang yg perhitungan, koin seratus perak sudah lebih besar dari roda kereta sapi!
Serambut kerugian ϑipandang serius ϑαn besar bagai gunung semeru!
Suka tarik urat, bersilat lidah, ngotot ϑαn gontok-gontokan hanya untuk masalah sepeleh.
Orang yg perhitungan tak pernah mau mengalah apa lagi memberi ϑαn berkorban. Sikap perhitungan membuat hidup tegang, kuatir, capek ϑαn menderita...
Orang chin chai selalu mengalah ϑαn memberi, toleransi ϑαn pengertian, gampang bekerja sama, mudah ϑiajak berunding, sehingga punya banyak sahabat.
Berilah ϑαn kamu akan ϑiberi: suatu takaran yg baik, yg ϑipadatkan, yg ϑigoncang ϑαn yg tumpah ke luar akan ϑicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yg kamu pakai untuk mengukur, akan ϑiukurkan kepadamu.
Rejekinya lancar, hidupnya tenang, ceria, ϑαn tidak banyak "gejolak".
Dia & keluarganya hidup lebih sehat, harmonis, bahagia, ϑαn enjoy....
Yuuk belajar menjadi "chin chai"
___________
_
God Bless All of You.
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.