Monday, November 12, 2012

RENUNGAN SENIN. 12 November 2012. MENYESATKAN ORANG LEMAH . SEMUA BAIK

Mutiara Iman
MENYESATKAN ORANG-ORANG LEMAH
12 Nopember 2012

"Tidak mungkin tidak akan
ada penyesatan, tetapi celakalah orang yang mengadakannya"
(Luk 17:1)

Lectio:
Tit 1:1-9;
Mzm 24:1-2,3-4ab, 5-6;
Luk 17:1-6

Di suatu perkampungan yang kumuh dan miskin terjadi hal yang sangat mengejutkan, di mana puluhan anak-anak berusia belasan tahun, sedang berjuang menahan rasa sakit kecanduan narkoba.
Terlihat tubuh mereka menggigil dan banyak bekas suntikan di tangan. Di depan anak-anak itu, berdiri seorang pemuda bernama Johan yang sedang diadili oleh penduduk di kampung itu. Johan lah yang memperkenalkan barang haram itu kepada anak-anak tadi. Dengan penuh penyesalan melihat keadaan anak-anak tersebut, Johan berlutut di hadapan para orang tua seraya meminta ampun atas segala dosanya yang sungguh besar. Sebagai silih, Johan berjanji untuk tinggal di sana mengurus semua orang yang pernah dijerumuskannya sampai mereka sembuh.

Selama hampir 5 tahun, Johan melayani kampung itu dengan dibantu beberapa rekan yang berhasil pulih dari kecanduan narkoba. Ketulusan hati Johan yang didukung dengan komitmennya yang luar biasa telah membuat penduduk kampung mengampuni kesalahannya.


Setengah dari anak-anak tadi selain telah sembuh, juga berhasil mendapatkan pekerjaan yang baik di sekitar perkampungan itu.

Dalam Injil hari ini, Yesus mengecam orang-orang yang melakukan penyesatan kepada anak-anak. Tidak mungkin tidak akan ada penyesatan, tetapi celakalah orang yang mengadakannya.

Allah merencanakan setiap manusia untuk selamat, terutama anak-anak yang merupakan generasi masa datang. Pupuklah mereka dengan kasih Yesus, sehingga hanya kasihlah yang mereka terima dan bagikan.

Oratio:
Ya Tuhan, mampukan kami agar selalu membagikan kasih kepada kaum lemah. Amin

Missio:
Marilah kita selalu menjadi terang, sehingga semakin banyak orang menjadi anak-anak terang.
Have a Blessed Monday.
_____________

"SEMUA BAIK"..
Dr semula, t'lah Kau tetapkan..
hidupku dlm tanganMu, dlm rencanaMu Tuhan..
Rencana indah t'lah Kau siapkan..
bagi masa dpn ku yg penuh harapan..
"S'mua baik.. .s'mua baik..
apa yg t'lah Kau perbuat di dlm hidupku..
S'mua baik.. sungguh teramat baik.. Kau jadikan hidupku berarti


Kisah dibalik terciptanya lagu ini terjadi sktr 21 thn yg lalu. Bermula dari persahabatan Tommy & Budi. Waktu itu mrk sama2 belajar musik di gereja & mulai belajar melayani.
Budi adlh anak 1 dari 5 bersaudara dr keluarga yg sgt sederhana. Hobinya main gitar & bikin lagu. Dia seorg yg rajin & setia melayani dimana saja, mulai dr komsel, PD, sekolah minggu sampai acara2 kebaktian, dia selalu pergi melayani ditemani sepedanya.

Suatu hari Budi dtg ke rumah Tommy membawa bagian chorus (refrain) lagu "Semua Baik" & minta Tommy utk membuat bagian verse (bait) nya. Akhirnya terciptalah lagu "Semua Baik" secara lengkap dlm waktu singkat krn inspirasi darinya.

Bbrp wkt kmdian Budi sakit komplikasi & kmdian meninggal dunia. Budi meninggalkan istri & seorang anak yg tuna rungu. Dia tdk meninggalkan warisan kekayaan apa2 buat mrk.
Lagu "Semua Baik" direkam bbrp thn kmdian, Budi tdk sempat mendengarkan lagu ini direkam, tapi lagu ini bergerak cepat melangkah memberkati umat Tuhan, lagu ini "Booming" bahkan lbh dr yg Budi perkirakan. Lagu ini tdk hanya dinyanyikan dlm bhs Indonesia, ttp juga tlh ditranslate ke bhs Jepang & Inggris.

Lagu itu mengajar kita utk slalu melihat kebaikan Tuhan. Budi dgn hdpnya yg sederhana & penuh pergumulan bahkan meskipun anaknya tuna rungu, dia msh bisa berkata lewat lagu ini bhw semua yg Tuhan perbuat dlm hdpnya sgt baik.
Sungguh sebuah lagu yg bisa "menguatkan" & menginspirasi disaat kita sdg mengalami pergumulan hidup, tanpa terasa airmata menetes, disaat menyanyikan lagu ini dgn penuh penghayatan..
Semoga melalui lagu ini kita semua bisa selalu melihat kebaikan Tuhan, Walau Apapun yg terjadi dlm hidup kita...
_______________


God Bless All of You.























No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.