Wednesday, November 7, 2012

Renungan Rabu, 7 November 2012. Hadiah Terbaik.

Mutiara Iman
TIDAK DAPAT MENJADI MURIDKU
7 Nopember 2012

"Demikianlah setiap orang di antaramu yang tidak melepaskan diri dari segala miliknya, tidak dapat menjadi murid-Ku" (Luk 14:33)

Lectio:
Fil 2:12-18;
Mzm 27:1,4,13-14;
Luk 14:25-33

Ronald yang memiliki hobby sepakbola mempunyai impian dan cita-cita untuk menjadi pemain sepakbola profesional. Sebagai harga yang harus dibayar untuk mewujudkan impiannya itu, ia harus meninggalkan orang tua, saudara dan kerabatnya di tanah air untuk berlatih di Eropa.
"Kalau kamu tetap tinggal di negaramu, kamu tidak bisa menjadi pemain hebat!" kata calon pelatih barunya. Memang berat untuk Ronald dan sedih hatinya harus meninggalkan semua orang-orang terdekatnya yang ia kasihi, tetapi demi meraih cita-cita yang ia idamkan dan karena tekadnya yang kuat, ia rela meninggalkan semuanya itu untuk sementara.
Setelah lima tahun, Ronald berhasil menjadi pemain sepakbola ternama dan sekaligus membawa nama baik keluarga. Hal ini tentu saja membuat orang tua, saudara dan kerabatnya sungguh bangga padanya.


Dalam Injil hari ini, Yesus mengatakan bahwa jika seorang tidak membenci ayahnya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudaranya, bahkan nyawanya sendiri, dan tidak memanggul salibnya dan mengikuti Dia serta tidak melepaskan diri dari segala miliknya, tidak dapat menjadi muridNya.
Menjadi murid Yesus artinya sepenuhnya kita serahkan kehidupan kita ke dalam tanganNya. Tidak ada yang dapat menghalangi kita mewujudkan Kerajaan Allah di dunia ini.

Oratio:
Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Amin
Missio
Marilah kita mengikuti Yesus secara total.
Have a Blessed Wednesday
_____________

‎​Rabu, 7 November 2012
Tetapi Aku berkata kepadamu; kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu
(Matius 5:44)

Kejadian tragis terjadi pada hari Minggu yang lalu, tiga orang anak tewas dibunuh oleh seorang pria yang menurut perkiraan sedang stress atau sakit jiwa
Namun sayangnya si pemuda, juga harus tewas ditangan masyarakat yang kemungkinan besar adalah orang-orang yang mengenal Tuhan, sepertinya di era modern ini justru hukum rimba semakin membudaya, gigi ganti gigi, nyawa ganti nyawa
Memang banyak orang mengakui bahwa ayat di atas sangatlah mulia dan luhur, tetapi apa mungkin kita dapat melakukannya? Bagaimana mungkin mengasihi orang yang barangkali dengan sadar berusaha mencelakakan kita
Perintah Yesus ini secara khusus menantang kita dengan urgensi dan relevansi yang baru
Kekerasan demi kekerasan semakin menjadi jadi, hal ini seharusnya menyadarkan kita bahwa jalan kebencian yang kita lalui akhirnya hanya punya satu ujung saja yaitu kebinasaan dan kehancuran total bagi semua, seperti peribahasa mengatakan "kalah jadi abu, menang jadi arang", tidak ada yang diuntungkan, dua-duanya rugi"
Untuk mampu melaksanakan perintah ini, kita pertama-tama perlu mengembangkan kemampuan dan terutama kemauan dalam hal mengampuni, orang tak mungkin mengasihi tanpa mau mengampuni
Dan tak seorangpun dapat memaksa kita untuk mengampuni, pengampunan itu harus tulus, tidak terpaksa, namun demikian kita dapat memaksa diri kita sendiri untuk mengampuni
Ingatlah bahwa Yesus mengatakan; "Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu?" Dunia pun melakukannya
Paulus mengingatkan; "Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna"
Ingat pembalasan adalah haknya Tuhan, bukan manusia dan kewajiban kita adalah mengampuni dan mengasihi
Tuhan Yesus memberkati
________________

Hadiah terbaik untuk Orang tua ialah: MENGHORMATI
Hadiah terbaik untuk semua orang ialah: MENGHARGAI
Hadiah terbaik untuk TUHAN ialah: PERCAYA & TAAT
Hadiah terbaik untuk sahabat ialah: PENGERTIAN
Hadiah terbaik untuk Bos ialah: KEJUJURAN

Hadiah terbaik untuk musuh ialah: PENGAMPUNAN

Hadiah terbaik untuk suami ialah: KESETIAAN
Hadiah terbaik untuk istri ialah: KASIH SAYANG
Hadiah terbaik untuk anak ialah: TELADAN YANG BAIK

TAPI di atas SEMUANYA itu MENGASIHI SESAMA seperti mengasihi diri kita sendiri .
Maka,...
Wujudkan rasa kasih kita dalam tindakan nyata sebagai hadiah terbaik.
Jangan pernah takut untuk memberi,
karena memberi adalah langkah pertama untuk bisa menerima.

Mana ada petani yang bisa menuai, jika mereka tidak pernah menabur??
Selama ada kesempatan, marilah kita menjadi Orang yang murah hati !!
Berikanlah kebaikan ...
Berikanlah perhatian ...
Jangan hanya mau memberi jika ada keuntungan saja.
Hidup ini seperti gema ,...
Apa yang kita keluarkan akan kembali kepada kita ...
Have a nice day!
____________


God Bless All of You.







































No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.