Friday, October 12, 2012

Renungan Kamis, 11/10/12.

RenHar Kamis, 11/10
Gal 3:1-5
Luk 11:5-13

Kita disebut beriman bukan karena beragama, tetapi karena bisa merasakan Allah menyertai kita serta mewujudkannya dalam hidup sehari-hari selalu lemah lembut, welas asih tresna kepada sesama & alam semesta.
Dengan laku doa, matiraga & pertobatan, niscaya Roh Kudus menyertai & menuntun peziarahan hidup kita...

Selamat pagi ..
Berkah Dalem...
<3
⌣Jʧܧ♪ΒŁÊ§§♪Ů⌣☺
_____________

"MINTALAH MAKA AKAN DIBERIKAN KPDMU,
CARILAH MAKA KAMU AKAN MENDAPAT,
KETOKLAH MAKA PINTU AKAN DIBUKAKAN BAGIMU".
(Luk 11:5-13).

Dalam tindakan ini tentulah diperlukan iman yg teguh akan penyelenggaraan Tuhan yg sempurna bagi setiap kita.
Iman yg demikian akan mendatangkan mukjizat dlm kehidupan kita, krn Tuhan sudah menjanjikan suatu kemudahan kpd kita.

Jgnlah lewatkan undangan Tuhan, krn hidup org Kristen harus selalu penuh harapan.
Kita tdk boleh mudah putus asa dlm menghadapi sgl sesuatu. Biarlah kegagalan kita menjadi kesuksesan kita yg tertunda. Ia Allah yg menopang kita, saat kita lemah dan terjatuh dan menegakkan kita pd saat kita tertunduk.
Pagi ini kita diajak utk
Bertekun dalam doa dan setia utk mendengarkan sabdaNya.
Maka dgn usaha kita yg gigih,semangat yg berkobar disertai pengorbanan, tanggung jawab dan matiraga maka akan membuahkan hasil.
Tuhan tdk hanya memberi keperluan jasmani yg kita minta tetapi Ia juga memberikan Roh KudusNya kpd siapapun yg dtg dan meminta kpdNya.
Krn Yesus adalah Allah yg peduli dan Ia lah satu-satunya jawaban dari setiap pergumulan hidup kita.

YUK KITA BERTEKUN DLM DOA,MENDEKATKAN DIRI PADANYA, AGAR SEMAKIN HARI KITA SEMAKIN MENGERTI DAN MENGENAL KEHENDAKNYA YG TERBAIK SERTA MENGALAMI KASIH KUASA & MUJIZATNYA,
Gbu.
(C. Siu Tjen)
__________

___________
~ Kisah Seorang Pemuda di Gerbong Kereta~
Di sebuah gerbong kereta api yang penuh, seorang pemuda berusia kira-kira 24 tahun melepaskan pandangannya melalui jendela. Ia begitu takjub melihat pemandangan sekitarnya. Dengan girang, ia berteriak dan berkata kepada ayahnya:
"Ayah, coba lihat, pohon-pohon itu… mereka berjalan menyusul kita".
Sang ayah hanya tersenyum sambil menganggukkan kepala dengan wajah yang tidak kurang cerianya. Ia begitu bahagian mendengar celoteh putranya itu.
Di samping pemuda itu ada sepasang suami-istri yang mengamati tingkah pemuda yang kekanak-kanakan itu. Mereka berdua merasa sangat risih. Kereta terus berlalu. Tidak lama pemuda itu kembali berteriak:
"Ayah, lihat itu, itu awan kan…? lihat… mereka ikut berjalan bersama kita juga…".
Ayahnya tersenyum lagi menunjukkan kebahagiaan.
Dua orang suami-istri di samping pemuda itu tidak mampu menahan diri, akhirnya mereka berkata kepada ayah pemuda itu:
"Kenapa anda tidak membawa anak anda ini ke dokter jiwa?"
Sejenak, ayah pemuda itu terdiam, tdk merasa dihina. Lalu ia menjawab dg mantap:
"Kami baru saja kembali dari rumah sakit, anakku ini menderita kebutaan semenjak lahir. Baru skrg bs dioperasi, dan hari ini adalah hari pertama dia bisa melihat dunia dengan mata kepalanya".
Pasangan suami itu pun terdiam seribu bahasa. :&

#Setiap orang mempunyai cerita hidup masing-masing, oleh karena itu jangan memvonis seseorang dengan apa yg kita lihat saja atau hanya info yg blm bisa di pertanggungjawabkan.
Barangkali saja bila kita mengetahui kondisi sebenarnya kita akan tercengang.
Tuhan berkati !! Amin !!!
___________

God Bless All of You.


























No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.