Monday, December 26, 2011

‎​RENUNGAN PAGI. Senin, 26 Desember 2011

Namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Yesaya 9.5b

Damai adalah suasana yang didambakan oleh hampir semua orang dalam hidup ini, namun dunia kelihatannya semakin memperlihatkan kebalikannya, damai semakin sulit diperoleh

Kita menyaksikan begitu banyaknya pertengkaran, perselisihan dalam keluarga, lingkungan, desa, bahkan bangsa melawan bangsa

Tawuran sampai perang antar negara sudah semakin sering kita dengar
Yesus datang ke dunia dengan misi membawa damai, mendamaikan antara manusia yang berdosa dengan Allah
Manusia perlu berdamai dengan Allah bukan karena Allah sedang berperang dengan manusia, melainkan karena dosa, membuat manusia berada dalam posisi sebagai musuh Allah


Allah berinisiatif untuk membebaskan manusia dari belenggu dosa, sehingga manusia bisa terbebas dari murka Allah
Itulah Natal, Yesus datang sebagai Pendamai, Raja damai, mengubah status kita dari "musuh Allah" menjadi "anak Allah"

Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka

Yesus berkata; "Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu, Damai sejahtera-Ku kuberikan kepadamu dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu

Kalau kita sudah berdamai dengan Allah, maka kita menjadi orang-orang yang membawa damai bagi sesama kita

.        .
Oh Yesusku Engkaulah Raja Damai
Kau turun ke dunia
S'lamatkan manusia
Oh Yesusku Kau Tuhan penuh kasih
Kau b'rikan hidupMu
'Tuk tebus dosaku
Kaulah Allah yang kupuji
Kaulah Allah yang kusembah

Kemuliaan bagiMu
Di tempat Maha Tinggi
Kemuliaan bagiMu
Di tempat Maha Tinggi
.        .

Selamat Natal. Gloria in Excelcis Deo.

Tuhan Yesus memberkati

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.