Kalender Liturgi 03 Mar 2025
Senin Pekan Biasa VIII
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Sir 17:24-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 32:1-2.5.6.7
Bait Pengantar Injil: 2Kor 8:9
Bacaan Injil: Mrk 10:17-27
*Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin!"
Dosa kesalahanku tidaklah kusembunyikan dariMu.
Saat aku menghadapMu maka Engkau mengampuniku.
*Setiap orang saleh berdoa kepadaMu.
Senin Pekan Biasa VIII
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Sir 17:24-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 32:1-2.5.6.7
Bait Pengantar Injil: 2Kor 8:9
Bacaan Injil: Mrk 10:17-27
*Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin!"
*Saya terkesan akan kebijaksanaan kitab Sirakh bahwa Barangsiapa hidup dan sehat, hendaklah memuji Tuhan karena besar belas kasihan serta pengampunan bagi yang berpaling kepada-Nya!
Sesaat saya merenung setelah membaca Injil tentang perkataan Yesus kepada orang yang 'sangat' kaya. Untuk dapat memiliki hidup kekal, perlu hidup baik 'sejak muda' dengan melaksanakan 10 hukum taurat. Dan terakhir, menjual apa yang dimiliki dan berikan kepada orang-orang miskin, agar memperoleh harta di surga dengan mengikuti Yesus. Mudah dikatakan namun sulit dilakukan.
Mudah dikatakan saat tidak memiliki harta namun sulit dilakukan bila sudah hidup nyaman dengan harta yang cukup 'banyak'. Saya jadi teringat tokoh Luce, sang peziarah di tahun Yubileum 2025 ini.
Saya jadi teringat beberapa orang kaya yang baik hati. Dalam hati, saya berkata, _"Berbahagialah orang-orang kaya yang bisa berbuat baik dengan hartanya karena menganggap hartanya adalah titipanNya yang perlu dikembangkannya sesuai talentanya lalu disalurkan bagi umat yang membutuhkannya."
*Ya Tuhan Allahku...
Berbahagialah aku bila diampuni dosa pelanggaranku.
Berbahagialah bila tidak diperhitungkan kesalahanku.Dosa kesalahanku tidaklah kusembunyikan dariMu.
Saat aku menghadapMu maka Engkau mengampuniku.
*Setiap orang saleh berdoa kepadaMu.
Engkaulah persembunyian bagiku.
Engkau menjagaku terhadap kesesakanku.
Aku bersorak kepada Tuhan pelindungku.
Amin.
Bacaan I
Sir 17:24-29
Bertobatlah kepada Tuhan dan hentikanlah dosamu.
Bacaan dari Kitab Putera Sirakh:
Bagi orang yang menyesal Tuhan membuka jalan kembali.
Tuhan menghibur mereka yang kehilangan ketabahan.
Berpalinglah kepada Tuhan dan lepaskanlah dosamu,
berdoalah di hadapan-Nya dan berhentilah menghina.
Kembalilah kepada Yang Mahatinggi
dan berpalinglah dari dunia yang durjana,
dan hendaklah sangat membenci kepada kekejian.
Siapa gerangan di dunia orang mati memuji Yang Mahatinggi
sebagai pengganti orang yang hidup?
Siapakah gerangan mempersembahkan pujian di sana?
Dari orang mati lenyaplah pujian,
seperti dari yang tiada sama sekali.
Sedangkan barangsiapa hidup dan sehat, ia memuji Tuhan.
Alangkah besarnya belas kasihan serta pengampunan Tuhan
bagi semua yang berpaling kepada-Nya!
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 32:1-2.5.6.7
R:11a
Bersukacitalah dalam Tuhan dan bersorak-sorailah, hai orang jujur.
*Berbahagialah orang yang pelanggarannya diampuni,
dan dosa-dosanya ditutupi!
Berbahagialah orang
yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan,
dan tidak berjiwa penipu!
*Akhirnya dosa-dosaku kuungkapkan kepada-Mu
dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan;
aku berkata "Aku akan menghadap Tuhan."
Maka Engkau sudah mengampuni kesalahanku.
*Sebab itu hendaklah setiap orang saleh berdoa kepada-Mu,
selagi ditimpa kesesakan;
kendati banjir besar terjadi,
ia tidak akan terlanda.
*Engkaulah persembunyian bagiku, ya Tuhan!
Engkau menjagaku terhadap kesesakan
Engkau melindungi aku,
sehingga aku luput dan bersorak.
Bait Pengantar Injil
2Kor 8:9
Yesus telah menjadi miskin sekalipun Ia kaya,
supaya kalian menjadi kaya berkat kemiskinan-Nya.
Bacaan Injil
Mrk 10:17-27
Juallah apa yang kau miliki, dan ikutlah Aku.
Inilah Injil Suci menurut Markus:
Pada suatu hari Yesus berangkat meneruskan perjalanan-Nya.
Maka datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia
dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya,
"Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat
untuk memperoleh hidup yang kekal?"
Yesus berkata kepadanya, "Mengapa kaukatakan Aku baik?
Tak seorang pun yang baik selain Allah!
Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah:
Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri,
jangan mengucapkan saksi dusta dan jangan mengurangi hak orang,
hormatilah ayahmu dan ibumu!"
Kata orang itu kepada Yesus,
"Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."
Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya,
lalu berkata kepadanya, "Hanya satu lagi kekuranganmu:
Pergilah, juallah apa yang kaumiliki,
dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin.
Maka engkau akan memperoleh harta di surga.
Kemudian datanglah ke mari, dan ikutlah Aku."
Mendengar perkataan Yesus,
orang itu menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih,
sebab banyaklah hartanya.
Lalu Yesus memandang murid-murid di sekeliling-Nya
dan berkata kepada mereka,
"Alangkah sukarnya
orang yang beruang masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Murid-murid tercengang mendengar perkataan-Nya itu.
Tetapi Yesus menyambung lagi,
"Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Lebih mudah seekor unta melewati lobang jarum
dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Para murid semakin gempar
dan berkata seorang kepada yang lain,
"Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"
Yesus memandang mereka dan berkata,
"Bagi manusia hal itu tidak mungkin,
tetapi bukan demikian bagi Allah.
Sebab bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin!"
Demikianlah sabda Tuhan.
Engkau menjagaku terhadap kesesakanku.
Aku bersorak kepada Tuhan pelindungku.
Amin.
*
Bacaan I
Sir 17:24-29
Bertobatlah kepada Tuhan dan hentikanlah dosamu.
Bacaan dari Kitab Putera Sirakh:
Bagi orang yang menyesal Tuhan membuka jalan kembali.
Tuhan menghibur mereka yang kehilangan ketabahan.
Berpalinglah kepada Tuhan dan lepaskanlah dosamu,
berdoalah di hadapan-Nya dan berhentilah menghina.
Kembalilah kepada Yang Mahatinggi
dan berpalinglah dari dunia yang durjana,
dan hendaklah sangat membenci kepada kekejian.
Siapa gerangan di dunia orang mati memuji Yang Mahatinggi
sebagai pengganti orang yang hidup?
Siapakah gerangan mempersembahkan pujian di sana?
Dari orang mati lenyaplah pujian,
seperti dari yang tiada sama sekali.
Sedangkan barangsiapa hidup dan sehat, ia memuji Tuhan.
Alangkah besarnya belas kasihan serta pengampunan Tuhan
bagi semua yang berpaling kepada-Nya!
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur Tanggapan
Mzm 32:1-2.5.6.7
R:11a
Bersukacitalah dalam Tuhan dan bersorak-sorailah, hai orang jujur.
*Berbahagialah orang yang pelanggarannya diampuni,
dan dosa-dosanya ditutupi!
Berbahagialah orang
yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan,
dan tidak berjiwa penipu!
*Akhirnya dosa-dosaku kuungkapkan kepada-Mu
dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan;
aku berkata "Aku akan menghadap Tuhan."
Maka Engkau sudah mengampuni kesalahanku.
*Sebab itu hendaklah setiap orang saleh berdoa kepada-Mu,
selagi ditimpa kesesakan;
kendati banjir besar terjadi,
ia tidak akan terlanda.
*Engkaulah persembunyian bagiku, ya Tuhan!
Engkau menjagaku terhadap kesesakan
Engkau melindungi aku,
sehingga aku luput dan bersorak.
Bait Pengantar Injil
2Kor 8:9
Yesus telah menjadi miskin sekalipun Ia kaya,
supaya kalian menjadi kaya berkat kemiskinan-Nya.
Bacaan Injil
Mrk 10:17-27
Juallah apa yang kau miliki, dan ikutlah Aku.
Inilah Injil Suci menurut Markus:
Pada suatu hari Yesus berangkat meneruskan perjalanan-Nya.
Maka datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia
dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya,
"Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat
untuk memperoleh hidup yang kekal?"
Yesus berkata kepadanya, "Mengapa kaukatakan Aku baik?
Tak seorang pun yang baik selain Allah!
Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah:
Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri,
jangan mengucapkan saksi dusta dan jangan mengurangi hak orang,
hormatilah ayahmu dan ibumu!"
Kata orang itu kepada Yesus,
"Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."
Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya,
lalu berkata kepadanya, "Hanya satu lagi kekuranganmu:
Pergilah, juallah apa yang kaumiliki,
dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin.
Maka engkau akan memperoleh harta di surga.
Kemudian datanglah ke mari, dan ikutlah Aku."
Mendengar perkataan Yesus,
orang itu menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih,
sebab banyaklah hartanya.
Lalu Yesus memandang murid-murid di sekeliling-Nya
dan berkata kepada mereka,
"Alangkah sukarnya
orang yang beruang masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Murid-murid tercengang mendengar perkataan-Nya itu.
Tetapi Yesus menyambung lagi,
"Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Lebih mudah seekor unta melewati lobang jarum
dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Para murid semakin gempar
dan berkata seorang kepada yang lain,
"Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"
Yesus memandang mereka dan berkata,
"Bagi manusia hal itu tidak mungkin,
tetapi bukan demikian bagi Allah.
Sebab bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin!"
Demikianlah sabda Tuhan.
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.