Monday, July 21, 2025

2507211. Dengarkanlah suara Tuhan dan janganlah bertegar hati.

Kalender Liturgi 21 Jul 2025
Senin Pekan Biasa XVI
PF S. Laurensius dari Brindisi, Imam dan Pujangga Gereja

Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Kel 14:5-18
Mazmur Tanggapan: Kel 15:1-2.3-4.5-6
Bait Pengantar Injil: Mzm 94:8ab
Bacaan Injil: Mat 12:38-42



*Dengarkanlah suara Tuhan dan janganlah bertegar hati.


*
Insaflah Aku ini Tuhanmu.
Kutampakkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun.

*
Bila waktu penghakiman tiba.
Ratu Selatan bangkit dan menghukum.


*Saya merasa ada 3 hal yang menarik dari kisah keluaran bangsa Israel dari Mesir.
1. Seringkali penyesalan datang belakangan lalu mengambil tindakan tanpa berpikir panjang. Seperti Firaun dan pegawai-
pegawainya berubah hatinya terhadap bangsa Israel itu setelah bangsa Israel telah lari dari Mesir.
"Apakah yang telah kita perbuat ini?
Mengapa telah kita biarkan
orang Israel pergi dari perbudakan kita?"

Kemudian Firaun membawa enam ratus kereta yang terpilih, lengkap dengan perwiranya, mengejar orang Israel. (Mereka lupa akan 10 tulah yang telah terjadi)

2. Penyesalan dan ketakutan saat merasa menghadapi bahaya lalu mencari 'kambing hitam' (menyalahkan orang lain), merasa lebih baik susah badan tapi bisa tetap hidup. Saat orang Israel melihat pasukan Firaun telah mendekat/ menyusul mereka, mereka sangat ketakutan, berseru-seru kepada Tuhan, lalu berkata kepada Musa, 
"Apakah di Mesir tidak ada kuburan,
maka engkau membawa kami untuk mati di padang gurun ini?
Maksudmu apa membawa kami keluar dari Mesir?
Bukankah telah kami katakan di Mesir,
Janganlah mengganggu kami
dan biarlah kami bekerja pada orang Mesir.
Sebab lebih baik bagi kami bekerja bagi orang Mesir
daripada mati di padang gurun!"


3. Kepercayaan bahwa Tuhan akan menolong umatNya sesuai janjiNya. (Mukjizat terjadi saat memiliki iman)
Musa berkata kepada bangsa itu, "Janganlah takut!
Tetaplah berdiri, dan perhatikanlah keselamatan dari Tuhan,
yang hari ini juga akan diberikan-Nya kepada kalian.
Sebab orang Mesir yang kalian lihat hari ini
takkan kalian lihat lagi untuk selama-lamanya.
Tuhan akan berperang untuk kalian, dan kalian diam saja."
Sebab Tuhan bersabda kepada Musa,
"Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka berangkat.
Dan engkau, angkatlah tongkatmu,
ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya,
sehingga orang Israel dapat masuk ke tengah-tengah laut
dan berjalan di tanah yang kering.
Dan terhadap Firaun serta seluruh pasukannya,
kereta dan orang-orangnya yang berkuda,
Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku.
Maka orang Mesir akan insyaf, bahwa Akulah Tuhan,
apabila Aku menampakkan kemuliaan-Ku
terhadap Firaun, keretanya dan orang-orangnya yang berkuda."



*Bagi saya, suatu bukti/ tanda hampir selalu dibutuhkan. Pertanyaan refleksi, Bagaimana jika tanda sudah diberikan Tuhan namun tapi saya tidak mau memahaminyà? _(alasan karena tidak sesuai dengan pikiran saya)_
Ini seperti peristiwa
beberapa ahli Taurat dan orang Farisi yang ingin melihat suatu tanda dari pada Tuhan Yesus.
Jawaban Yesus,
"Tanda yang akan diberikan tanda nabi Yunus.
Seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam,
demikian pula Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi
tiga hari tiga malam.
Pada waktu penghakiman
orang-orang Niniwe akan bangkit, sebab orang-orang Niniwe bertobat
setelah mendengar pemberitaan Yunus;
dan sungguh, yang ada di sini lebih dari pada Yunus!
Pada waktu penghakiman
ratu dari Selatan itu akan bangkit, sebab ratu itu datang dari ujung bumi
untuk mendengar hikmat Salomo,
dan sungguh, yang ada di sini lebih daripada Salomo!"




*Aku menyanyi sebab keluhuranMu
Tuhanlah kekuatanku dan mazmurku.

Tuhan telah menjadi keselamatanku.
Kupuji Allahku Engkaulah bapaku.

*Engkau adalah pahlawan perangku.
Kereta Firaun dan pasukannya dibuangMu.
Perwiranya pilihannya dibenamkan ke LautMu.
Tangan kanan-Mu mulia dan menghancurkan musuhku.

Amin.

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.