Kalender Liturgi 01 Jul 2025
Selasa Pekan Biasa XIII
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Kej 19:15-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 26:2-3.9-10.11-12
Bait Pengantar Injil: Mzm 129:5
Bacaan Injil: Mat 8:23-27
*Aku menanti-nantikan Tuhan dan jiwaku mengharapkan sabda-Nya.
Mataku tertuju pada kasih setia-Mu.
Selasa Pekan Biasa XIII
Warna Liturgi: Hijau
Bacaan I: Kej 19:15-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 26:2-3.9-10.11-12
Bait Pengantar Injil: Mzm 129:5
Bacaan Injil: Mat 8:23-27
*Aku menanti-nantikan Tuhan dan jiwaku mengharapkan sabda-Nya.
*Badai api pasti terjadi.
Bila manusia lupa Penciptanya.
DiturunkanNya hujan belerang api.
Kehancuran kota Sodom dan Gomora.
Di danau terjadi badai angin.
Angin besar melanda perahu
Yesus bangun menghardik angin.
Maka menjadi teduhlah danau.
*Alkisah dari Kitab Kejadian, pada fajar menyingsing di suatu pagi,
Yesus bangun menghardik angin.
Maka menjadi teduhlah danau.
*Alkisah dari Kitab Kejadian, pada fajar menyingsing di suatu pagi,
dua malaikat Tuhan memegang tangan Lot, isteri dan kedua anak perempuannya (sebab Tuhan hendak mengasihani dia), agar segera berangkat, supaya jangan sampai mati lenyap karena kedurjanaan kota Sodom dan Gomora (yang tersesat akan hidup sesama jenis, dosa besar lain-lainnya).
Kata seorang malaikat,
"Larilah, selamatkanlah dirimu.
Janganlah menoleh ke belakang,
dan janganlah berhenti di mana pun di Lembah Yordan.
Larilah ke pegunungan, supaya engkau jangan mati binasa."
Namun kata Lot berkata, "Sungguh, hambamu ini telah dikaruniai belas kasihan dan kemurahan besar
dengan memelihara hidupku.
Izinkanlah aku lari ke kota kecil itu (Zoar) agar nyawaku terpelihara."
"Baiklah, permintaanmu ini pun kukabulkan.
Kota yang kau sebut itu takkan kujungkirbalikkan!
Cepatlah, larilah ke sana,
sebab aku tidak dapat berbuat apa-apa,
sebelum engkau sampai ke sana."
Matahari telah terbit menyinari bumi, ketika Lot tiba di Zoar.
Kemudian Tuhan menurunkan hujan belerang dan api dari langit atas Sodom dan Gomora dan seluruh Lembah Yordan serta semua penduduk kota dan tumbuh-tumbuhan di ladang.
"Larilah, selamatkanlah dirimu.
Janganlah menoleh ke belakang,
dan janganlah berhenti di mana pun di Lembah Yordan.
Larilah ke pegunungan, supaya engkau jangan mati binasa."
Namun kata Lot berkata, "Sungguh, hambamu ini telah dikaruniai belas kasihan dan kemurahan besar
dengan memelihara hidupku.
Izinkanlah aku lari ke kota kecil itu (Zoar) agar nyawaku terpelihara."
"Baiklah, permintaanmu ini pun kukabulkan.
Kota yang kau sebut itu takkan kujungkirbalikkan!
Cepatlah, larilah ke sana,
sebab aku tidak dapat berbuat apa-apa,
sebelum engkau sampai ke sana."
Matahari telah terbit menyinari bumi, ketika Lot tiba di Zoar.
Kemudian Tuhan menurunkan hujan belerang dan api dari langit atas Sodom dan Gomora dan seluruh Lembah Yordan serta semua penduduk kota dan tumbuh-tumbuhan di ladang.
(Isteri Lot yang berjalan di belakang suaminya,
menoleh ke belakang,
lalu berubahlah ia menjadi tiang garam).
Pagi-pagi Abraham pergi ke tempat ia berdiri di hadapan Tuhan dan dilihatnya asap dari bumi membumbung ke atas seperti asap dari dapur peleburan di Sodom dan Gomora serta ke seluruh tanah Lembah Yordan. Namun Abraham tahu, Allah ingat kepadanya, sehingga Ia menyelamatkan Lot.
Lot (& keluarga) selamat karena Abraham
menoleh ke belakang,
lalu berubahlah ia menjadi tiang garam).
Pagi-pagi Abraham pergi ke tempat ia berdiri di hadapan Tuhan dan dilihatnya asap dari bumi membumbung ke atas seperti asap dari dapur peleburan di Sodom dan Gomora serta ke seluruh tanah Lembah Yordan. Namun Abraham tahu, Allah ingat kepadanya, sehingga Ia menyelamatkan Lot.
Lot (& keluarga) selamat karena Abraham
Saya selamat karena Abraham.
Sebagai anak yang diselamatkanNya.
Melalui Yesus yang diutus BapaNya.
*Salah satu kehebatan Yesus menurut Injil Suci Matius, terjadi saat suatu hari Yesus
dan murid-murid-Nya naik perahu lalu sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu,
Melalui Yesus yang diutus BapaNya.
*Salah satu kehebatan Yesus menurut Injil Suci Matius, terjadi saat suatu hari Yesus
dan murid-murid-Nya naik perahu lalu sekonyong-konyong mengamuklah angin ribut di danau itu,
sehingga perahu ditimbus gelombang.
Maka murid-murid-Nya yang ketakutan, membangunkan Yesus yang tertidur.
Yesus berkata kepada mereka,
"Mengapa kalian takut, hai orang yang kurang percaya!"
Yesus bangun lalu menghardik angin dan danau.
Maka danau menjadi teduh sekali.
Heranlah murid-murid-Nya itu, katanya,
"Orang apakah Dia ini,
sehingga angin dan danau pun taat kepada-Nya?"
Maka murid-murid-Nya yang ketakutan, membangunkan Yesus yang tertidur.
Yesus berkata kepada mereka,
"Mengapa kalian takut, hai orang yang kurang percaya!"
Yesus bangun lalu menghardik angin dan danau.
Maka danau menjadi teduh sekali.
Heranlah murid-murid-Nya itu, katanya,
"Orang apakah Dia ini,
sehingga angin dan danau pun taat kepada-Nya?"
Ya Tuhan Allahku...
Mataku tertuju kepada kasih setia-Mu.
Ujilah dan cobalah aku.
Selidikilah batinku dan hatiku.
Ujilah dan cobalah aku.
Selidikilah batinku dan hatiku.
Mataku tertuju pada kasih setia-Mu.
Aku hidup dalam kebenaran-Mu.
Dan janganlah mencabut nyawaku.
Dan janganlah mencabut nyawaku.
Bebaskan dan kasihilah aku.
*Kuingin hidup dalam ketulusanMu
Kakiku berdiri di tanah rataMu.
Kupuji Tuhan dalam jemaatMu.
*Kuingin hidup dalam ketulusanMu
Kakiku berdiri di tanah rataMu.
Kupuji Tuhan dalam jemaatMu.
Terpujilah Tuhan seumur hidupku.
Amin.
*
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.