Monday, November 13, 2017

Bacaan Liturgi 13 November 2017 Senin Pekan Biasa XXXII. Nasihat Yesus Kepada Kita Semua. KEBIJAKSANAAN. LUPAKAN SAJA...

PENGAMPUNAN adalah seperti iman.
Anda harus terus menerus kembali menghidupinya.

*Mason Cooley*

#


*Nasihat Yesus Kepada Kita Semua*

LEWAT sabdaNya pada hari ini, Yesus memberikan wejanganNya kepada kita semua untuk:

* Selalu memberikan teladan yang baik; dalam perkataan, sikap dan perbuatan kita, agar memberikan dampak positif kepada orang di sekitar kita, yang mengarahkan mereka untuk melangkah di jalan yang benar, sesuai dengan ajaranNya

* Berani memberikan teguran kepada orang yang melakukan kesalahan dengan sikap lemah lembut dan dilandasi kasih; diiringi dengan kesediaan untuk mengampuni

Tugas perutusan kita memang berat, dan tidak mudah melaksanakannya mengingat begitu banyak godaan, hambatan dan rintangan yang selalu menghadang perjalanan hidup kita sebagai orang beriman.

Terlebih dalam melawan kecenderungan diri sendiri yang sulit sekali untuk memberikan pengampunan, apalagi pengampunan tanpa batas seperti yang dikehendakiNya.

Sadari bahwa tiada yang mustahil bagi orang yang selalu percaya dan mengandalkan Tuhan di dalam segala perkara.

Mari memohon rahmat kebijaksanaan daripadaNya agar kita dimampukan untuk melangkah di jalan kebenaranNya, hidup dalam semangat cinta kasih, kerendahan hati dan saling mengampuni.

Bersatu dan bersama dengan Dia, hidup kita niscaya akan dijiwai oleh iman yang hidup, yang membuahkan kasih dan kebaikan bagi sesama.

#


Bacaan Liturgi 13 November 2017

Senin Pekan Biasa XXXII


Bacaan Pertama
Keb 1:1-7
Kebijaksanaan adalah roh yang sayang akan manusia.
Roh Tuhan memenuhi seluruh dunia.

Pembacaan dari Kitab Kebijaksanaan:

Kasihilah kebenaran, hai para penguasa dunia.
Hendaklah pikiranmu tertuju kepada Tuhan dengan tulus ikhlas,
dan carilah Dia dengan tulus hati.
Ia membiarkan diri-Nya ditemukan
oleh orang yang tidak mencobai-Nya.
Ia menampakkan diri kepada semua
yang tidak menaruh syak wasangka terhadap-Nya.

Pikiran bengkang-bengkung menjauhkan dari Allah,
dan orang bodoh yang menguji kekuasaan-Nya pasti dienyahkan.
Sebab kebijaksanaan tidak masuk ke dalam hati keruh,
dan tidak pula tinggal dalam tubuh yang dikuasai dosa.
Roh pendidik yang suci menghindarkan tipu daya,
dan pikiran pandir dijauhinya.

Sebab kebijaksanaan adalah roh yang sayang akan manusia,
tetapi si penghojat tidak dibiarkannya
terluput dari hukuman karena ucapan bibirnya.
Memang Allah menyaksikan hati sanubarinya,
benar-benar mengawasi isi hatinya
dan mendengarkan ucapan lidahnya.
Sebab roh Tuhan memenuhi seluruh ,
dan Dia yang merangkum segala-galanya
tahu apa saja yang disuarakan.

Demikianlah sabda Tuhan.


Mazmur
Mzm 139:1-10
R:24b
Tuntunlah aku di jalan yang kekal, ya Tuhan.


*Tuhan, Engkau menyelidiki dan mengenal aku;
Engkau mengetahui apakah aku duduk atau berdiri,
Engkau mengerti pikiranku dari jauh.
Engkau memeriksa aku kalau aku berjalan dan berbaring,
segala jalanku Kaumaklumi.

*Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan,
sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya Tuhan.
Dari belakang dan dari depan Engkau mengurung aku,
dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku.
Terlalu ajaib bagiku pengetahuan itu,
terlalu tinggi, tidak sanggup aku mencapainya.

*Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu,
ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu?
Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana;
jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati,
Engkau pun ada di situ.

*Jika aku terbang dengan sayap fajar,
dan membuat kediaman di ujung laut,
di sana pun tangan-Mu akan menuntun aku,
dan tangan kanan-Mu memegang aku.

Bait Pengantar Injil
Flp 2:15-16
Hendaklah di dunia ini kalian bersinar seperti bintang-bintang
sambil berpegang pada firman kehidupan.


Bacaan Injil
Luk 17:1-6
Jika saudaramu berbuat dosa terhadapmu tujuh kali sehari
dan tujuh kali kembali kepadamu dan berkata, 'Aku menyesal',
engkau harus mengampuni dia.


Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya,
"Tidak mungkin tidak akan ada penyesatan!
Tetapi celakalah orang yang menyebabkannya.
Lebih baik baginya
jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya,
lalu ia dilemparkan ke dalam laut,
daripada ia menyesatkan salah seorang yang lemah ini.
Jagalah dirimu!
Jika saudaramu berbuat dosa, tegurlah dia.
Dan jika ia menyesal, ampunilah dia.

Bahkan jika ia berbuat dosa terhadapmu tujuh kali sehari
dan tujuh kali ia kembali kepadamu dan berkata, 'Aku menyesal,' 
engkau harus mengampuni dia."

Lalu para rasul berkata kepada Tuhan,
"Tambahkanlah iman kami!"
Tetapi Tuhan menjawab,
"Jika kalian memiliki iman sebesar biji sesawi,
kalian dapat berkata kepada pohon ara ini,
'Tercabutlah engkau dan tertanamlah di dalam laut,'
maka pohon itu akan menurut perintahmu."

Demikianlah Injil Tuhan.

#


Mutiara Iman

*KEBIJAKSANAAN*

13 Nopember 2017

_"Sebab Kebijaksanaan tidak masuk dalam hati keruh"_
(Keb 1:4)


Lectio
Keb 1:1-7; Mzm 139:1-3,4-6, 7-8, 9-10; Luk 17:1-6

Setelah menikah Edwin menjadi seorang suami yang tidak bertanggung jawab. Selain tidak bekerja, dia juga sering berjudi dan mabuk-mabukan. Hal ini membuat Erna harus bekerja keras untuk membesarkan kedua anaknya.


Suatu saat, Erna meminta suaminya untuk mengambil raport anaknya karena dia harus berjualan di pasar, namun dijawab :
"Aduhh saya lagi banyak acara dengan teman-teman. Kamu tutup dulu saja daganganmu, lagian dapat untung berapa sih?"
Mendengar itu sedihlah hati Erna lalu ia masuk ke kamar untuk berdoa agar suaminya mau bertobat dan dia bisa menyelesaikan masalahnya. 


Tidak lama kemudian, ketika Edwin akan pergi ke rumah temannya, ia menerima kabar bahwa temannya sudah ditangkap Polisi, karena selain berjudi dia juga penjual narkoba.
Lalu Edwin pun menceritakan hal ini kepada Erna lalu berkata :
"Kenapa tadi saya tidak mendengar permintaanmu? Rasanya otak dan mata saya BUTA"


Jawab Erna :
"Ya Syukurlah kalau Mas menyadarinya. Sekarang Mas ambil raport dan saya berjualan. Sudah tak usah berjudi lagi, lebih baik bantu saya berjualan di pasar. Uangnya halal Mas!"

Dalam Kitab Kebijaksanaan dikatakan :
"Sebab KEBIJAKSANAAN tidak masuk ke dalam HATI KERUH, dan tidak pula tinggal dalam tubuh yang DIKUASAI oleh DOSA."

KEBIJAKSANAAN akan tinggal dalam HATI yang TAKUT akan ALLAH.

Oratio
Ya Tuhan, tambahkanlah iman kami. Amin

Missio
_Marilah kita hidup dengan taat atas perintah Tuhan sehingga Kebijaksanaan selalu tinggal dalam diri kita._


*Have a Blessed Monday.* 

Mutiara-Iman.org

#


LUPAKAN SAJA...

Ada sebuah kisah tentang sepasang suami istri yg sedang berjalan melintasi gurun pasir.

Di tengah perjalanan, mereka bertengkar dan suaminya menghardik istrinya dengan sangat keras.

Istri yg kena hardik, merasa sakit hati, tapi tanpa berkata-kata, dia menulis di atas pasir : HARI INI SUAMIKU MENYAKITI HATIKU.

Mereka terus berjalan, sampai menemukan sebuah oasis dimana mereka memutuskan untuk mandi.

Si Istri, mencoba berenang namun nyaris tenggelam dan berhasil diselamatkan suaminya.

Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya hilang dia menulis di sebuah batu : HARI INI SUAMIKU YG BAIK MENYELAMATKAN NYAWAKU.

Suami bertanya : "Kenapa setelah saya melukai hatimu, kamu menulisnya di atas pasir dan sekarang kamu menulis di atas batu ?"

Istrinya sambil tersenyum menjawab : "Ketika hal buruk terjadi, kita harus menulisnya di  atas pasir agar angin maaf datang berhembus dan menghapus tulisan itu dan aku bisa melupakannya...

Dan bila sesuatu yg baik dan luar biasa diperbuat suamiku, aku harus memahatnya di atas batu hatiku, agar tidak bisa hilang tertiup angin waktu dan akan kuingat selamanya."


Dalam hidup ini sering timbul beda pendapat dan konflik karena sudut pandang yg berbeda.

Terkadang malah sangat menyakitkan, oleh karenanya cobalah untuk saling memaafkan dan melupakan masalah yg lalu.

"Belajarlah untuk selalu BISA MENULIS DI ATAS PASIR untuk semua hal yang MENYAKITKAN dan selalu MENGUKIR DI ATAS BATU untuk semua KEBAIKAN ...."

        Have a Nice Day !


          God Bless You

#

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.