RenHar. 15 Nov 2016. TITIK awal dari pertobatan "Zakheus" adalah Kehendak.

TITIK awal dari semua pencapaian adalah Kehendak.

*Napoleon Hill*

#

SabdaNya , Selasa 15 - 11 -16

Why 3 : 1-6, 14-22.     

 Luk 19 :1-10

Shalom,
Seorg pemungut cukai pada jaman Yesus Kristus hdp di Paalestina, pasti seorg hamba uang. Pekerjaan itu pasti membuat dia dikucilkan dr masyarakat  n dianggap sbg pendosa besar krn bkn hanya bergaul ttp mlhn mau bekerja untk kepentingan bangsa lain, bangsa Roma, penjajah yg saat itu adlh penyembah2 berhala.

Resiko dikucilkan n mau melakukan perbuatan yg disadari sbg dosa, diabaikan bgt saja krn  pekerjaan sbg pemungut cukai  dpt memberikan kekayaan yg berlimpah. Itulah yg didambakan seorg hamba uang.

Dari dulu sampai skrg, bnyk skl hamba uang hdp ditengah masyarakat. Mrk tdk peduli dg apapun n siap mengorbankan apapun n siapapun demi mendpt bnyk uang.  

Apakah sesungguhnya hati n pikiran kitapun jg spt ini kl mmg ada peluang untk melakukannya? 

'Engkau berkata : aku kaya n aku tlh memperkayakan diriku n aku tdk kekurangan apa2, padahal engkau tdk tahu, bhw engkau melarat n malang, miskin, buta n telanjang'
(Why 3:17). 

Mel Yohanes Rasul, Allah mengingatkan kita akan hal ini krn Dia ingin kita sadar, hdp didunia ini hanya sebentar ttp menjadi penentu apa yg akan kita alami dialam keabadian.

Melalui kematian, kita akan beralih dr yg fana menjadi yg baka. Pd saat kematian, tdk satupun harta dpt dibawa,aplg dibanggakan.

Dimata Allah,yg tdk hilang dr kita pd saat itu hanyalah sgl perbuatan kasih yg dilakukan didlm ketulusan. Kl kita membiarkan diri menjadi hamba uang, adakah ketulusan kasih yg kita bawa? 

Jgn biarkan kita dtg menghadap Tuhan dg sgl ketelanjangan yg memalukan, hanya demi dpt memakai baju n perhiasan yg sngt mahal untk satu, dua kali penampilan didunia ini.         
   
Sbg kepala pemungut cukai,Zakeus pasti memp bnyk anak buah untk dpt memantau sgl aktivitas masyarakat, agar dpt dimaanfaatkn semaksimal mgkn. Krn itu tdk heran dia tahu ketika Kristus dtg ke Yerikho.
Sdkt bnyk dia jg pasti sdh menerima informasi ttg Siapa Yesus dr Nazaret ini.

Yg mengherankan justru mengapa Zakeus sngt amat ingin bertemu dgNya, shg ketika dia merasa terhalang, tanpa kawatir resiko jatuh n ditertawai bnyk org, dia mau memanjat pohon ara?

 Dia pasti sdh tahu bhw Yesus bkn Org yg bisa diharapkan dpt menambah kekayaann duniawinya.

Zakheus merasakan ketertarikan yg luar biasa tanpa dia sadari apa penyebabnya.
Dia tdk sadar bhw Kristus tlh memanggil dia lbh dulu, seblm secara nyata menyapanya ketika dia diatas pohon ara.

Allah tdk menghendaki kematian org yg berdosa. Dia sll mau mengingatkan dg berbagai cara spy kita mau berubah/ bertobat dr sgl bentuk kesesatan. 
Ttp apakah kita mau dg serius menanggapi sapaanNya, spt Zakeus yg dg pnh suka cita membuka rmhnya untk bersantap dg Kristus?

'Lihat, Aku berdiri dimuka pintu n mengetok. Jikalau ada org yg mendengar suaraKu n membukakan pintu, Aku akan masuk mendpt kannya n Aku akan makan ber sama2 dg dia n ia ber sama2 dg Aku' (Why 3: 20).

Setlh makan bersama Kristus, Zakeus berjanji untk memberikan setengah dr hartanya untk org2 miskin.

Zakeus terbuka matanya bhw ada harta yg jauh lbh bernilai dp harta dunia yg selama ini bgt dia dambakan.

Didlm Ekaristi,Kristus mengajak kita untk bersantap makan bersamaNya. Jauh lebih dr perjamuan mkn biasa,santapan yg disediakan Kristus adlh Tubuh n DaraahNya sendiri. 

Kalau Zakaeus dpt bertobat setlh dia makan bersama Kristus, sehrsnya kitapun lbh dr itu, krn kita diijinkan untk menyantap Tubuh n DarahNya. 

Pertobatan Zakeus dpt terjadi krn ada kerinduan n kerelaan dihatinya untk sungguh2 menerima Kristus dlm hdpnya.
Smg kerinduan spt ini jg ada pd kita, shg kita blh sungguh diperkaya untk pd saatnya dpt masuk kedlm Rmh Bapa dg mengenakn pakaian yg layak.

Gbu all n hv a blessed Tuesday.

#

"DIMANA ADA KEHENDAK DISITU ADA JALAN" 

Hari Selasa 15 Nov

 Dalam Pekan Biasa XXXIII.

Injil Lukas 19:5, menulis.

"Maka berlarilah Zakheus mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat disitu. Ketika Yesus sampai ketempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: Zakheus, segeralah turun, sebab hari Aku akan menumpang dirumahmu."

Disuatu desa yang jauh dari kota datanglah rombongan sirkus. Selama satu minggu mereka mengadakan pertunjukkan disitu. Penonton berjubel. Tapi banyak orang yang ingin sekali menonton sirkus, namun tidak membeli karcis masuk. Maka ada beberapa orang yang memanjat pohon ditepi dinding sirkus. Dari atas pohon mereka bisa menonton pertunjukkan di arena sirkus. Cerita mengenai penonton sirkus yang memanjat pohon dan Zakheus yang memanjat pohon ara, menyampaikan sesuatu yang penting:

 Dimana ada kehendak, selalu ada jalan. 

Kita juga diajak mawas diri, seberapa dalamkah keinginan kita untuk bertemu dengan Yesus?

 Sarana apa yang kupergunakan untuk sampai pada Yesus?

Tuhan Yesus, semoga dengan tekun aku mencari Engkau didalam kehidupanku, agar aku dapat bertemu dan mengalami perjumpaan denganMu.Amin.

Met Hari Selasa.

Bacaan: Why 3:1-6,14-22. Mzm 15:2-5. Lukas 19:1-10.

#

Mutiara Iman

KESELAMATAN
15 Nopember 2016

"Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham" (Luk 19:9)

Lectio
Why 3:1-6,14-22; Mzm 15:2-3ab, 3cd-4ab, 5; Luk 19:1-10.

Setelah selesai PD, pewarta James ngobrol dengan David salah satu peserta. Lalu James berkata kepada beberapa umat yang masih berada di sana :
"Minggu depan pertemuan kita diadakan di rumah Pak David ya."

Tetapi umat terdiam semua. 

Setelah David pulang, salah satu ibu mendatangi James dan berkata :
"Pak James, beliau orang kaya tetapi pernah dipenjara karena masalah judi dan narkoba. Jadi harus hati-hari." 

Minggu depannya, James membawakan pewartaan di rumah David dan setelah selesai PD, tuan rumah diminta memberikan kesaksian. 

Lalu David pun berjalan ke depan dan berkata :
"Saya percaya sahabat-sahabat berpikir bahwa kehidupan saya penuh kegelapan. Dan itu benar! Oleh karenanya, saya dan keluarga memberanikan diri mengundang Tuhan melalui pak pewarta James untuk membagikan Sabda Tuhan. Dari tadi hati saya menangis dan saya memutuskan untuk menawarkan bea siswa kepada keluarga yang kurang mampu. Semoga tawaran ini merupakan bagian dari bentuk tobat saya dan mohon doakan saya selalu."

Lalu seorang Bapak bertepuk tangan sambil berkata :
"Puji Tuhan, Aleluia!"

Kata Yesus kepadanya :
"Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham."

Ketika kita membawa Tuhan ke dalam rumah kita, akan terjadi keselamatan.

Oratio
Ya Tuhan, tinggalah selalu di dalam rumah kami. Amin.

Missio
Marilah kita melakukan karya kerahiman dengan selalu mengundang Tuhan ke dalam rumah kita.

Have a Blessed Tuesday.