Mutiara Iman. PELAYANMU. 23 Agustus 2014

Mutiara Iman.

PELAYANMU.
23 Agustus 2014.

"Barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu"

 (Mat 23:11)

Lectio:

Yeh 43:1-7a; 

Mzm 85:9ab-10,11-12,13-14; 

Mat 23:1-12.

Dalam suatu pemilihan kepala desa, ada 2 kandidat utama yaitu Dedi, seorang kaya yang menguasai perekonomian di desa itu, dan Toni, seorang pemuda sederhana dan pekerja keras. 

Dedi sangat percaya diri dan yakin akan menang karena merasa desa itu telah dikuasainya. 

Namun, ketika hasil pemilihan selesai dihitung, ternyata Toni lah pemenangnya.

Hal ini membuat Dedi gusar dan berkata:
"Bisa apa anak itu memimpin desa ini?"

Di hari pertama bertugas, Toni berkeliling desa dengan memulainya dari rumah Dedi. Tetapi Dedi menolaknya dan hanya berdiam saja di dalam rumahnya yang sangat besar itu. Tetapi Toni tetap mengunjunginya setiap hari. 

Enam bulan kemudian, Dedi yang tidak pernah keluar rumah melangkahkan kaki keluar gerbang rumahnya dan sangat terkejut melihat ada taman yang indah di luar. 

Lalu ia berjalan dan melihat penduduk bekerja sambil tersenyum sukacita. 

Dan setelah berjalan lebih jauh lagi, ia melihat Toni sedang mengajar anak-anak. 

Dedi lalu bertanya pada salah satu orang tetangganya:
"Pak, sedang apa dia? 

Dan apa yg telah dilakukannya sehingga desa ini jadi hijau dan banyak orang yang semangat bekerja?"

"Oh pak Toni selalu bekerja mulai pukul 5 ke pasar, jam 7 ke sekolah, jam 9 ke kantor-kantor, makan siang bersama tukang-tukang, siangnya memantau proyek jalanan ini, dan malamnya mengajar anak-anak muda di sini. Makanya kami semua semangat membangun desa ini, karena kepala desanya ikut bekerja" kata anak muda itu.

Yesus mengkritik orang Farisi yang hanya bisa meminta orang melakukan sesuatu yang ia sendiri tidak melakukannya.

Contoh yang terbaik bagi para pemimpin adalah menjadi teladan bagi sesamanya.

Oratio:
Ya Tuhan, kuatkan kami untuk mau melakukan apa yang Engkau perintahkan. Amin. 

Missio:
Marilah kita menjadi pemimpin yang melayani dan bukan dilayani.

Have a blessed Saturday.