Katolik "Bahasa Kasih". Sabtu, 19 Mei 2012. DOA VS KEHENDAK TUHAN.

Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikanNya kepadamu dalam namaKu.
- Yoh 16:23b


Kis 18:23-28
Mzm 47:2-3,8-10
Yoh 16:23b-28 


DOA VS KEHENDAK TUHAN 

Saya memulai buku catatan doa sejak Tahun 2008. Sebagian doa sudah dijawab Tuhan, sebagian belum. Salah satu doa saya yang belum terjawab adalah saya ingin mendapat pekerjaan yang dekat rumah atau yang fleksibel waktunya agar saya bisa lebih dekat dengan anak kami, sekaligus memiliki waktu luang untuk tetap melayani.


Ketika suami saya mendapat pensiun dini dari perusahaan tempatnya bekerja, saya didera perasaan iri. Bukankah harusnya saya sebagai ibu, memiliki waktu lebih banyak dengan anak-anak. Belum lagi kekuatiran akan biaya rumah tangga jika pendapatan kami berkurang.

Hingga satu saat, saya menerima pesan singkat yang berbunyi:
"My life may not be going the way I planned it.  But it is going to be exactly the way God planned it."

  Sambil membaca pesan itu, air mata saya berlinang. Tiba-tiba saya merasa bersyukur dianugerahi kesehatan yang baik (dibandingkan saat kehamilan pertama).

Saya bersyukur untuk dua orang asisten rumah tangga yang sangat membantu mengawasi anak dan mengurus rumah dengan baik.

Saya bersyukur karena Tuhan tidak menelantarkan kami.

Memang, kenyataannya tidak sesuai dengan doa saya, tapi saya percaya apa yang saya jalani saat ini adalah yang terbaik menurut kehendakNya.

Berdoa, beriman, dan berserah, itulah yang hendak Tuhan ajarkan pada kami.


Teman, saat kita bergumul menunggu jawaban doa dari Tuhan, yakinlah bahwa Tuhan sudah memberi yang terbaik bagi kita. Mungkin kita tidak mengerti, tapi kelak, kita akan mengerti.
(Lie)