Dua Renhar. Rabu 9 Sept 2015. BERBAHAGIALAH.

Mutiara Iman

BERBAHAGIALAH
9 September 2015

"Berbahagialah hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah" (Luk 6:20)

Lectio:
Kol 3:1-11; Mzm 145:2-3,10-11,12-13ab; Luk 6:20-26

Lisa dan Tuti adalah sahabat sejak SD, walaupun dengan background yang berbeda, Lisa anak seorang kaya sedangkan Tuti anak pedagang makanan di kantin sekolah. Merekapun bersekolah di sekolah yang sama hingga tamat SMA dan setelah itu berpisah, karena Lisa melanjutkan sekolah ke luar negeri. 

Sepuluh tahun kemudian, diadakan reuni SMA. Ketika berkumpul, hampir semua membicarakan tentang Lisa yang hidup keluarganya mengalami KDRT. 

"Lisa, kamu kan kaya. Kalau suami kejam, tinggal cari saja yang lain!" kata salah satu temannya. 

Tetapi Tuti membelanya:
"Mari kita berdoa untuk Lisa dan keluarganya, supaya suaminya disadarkan." 

Mendengar jawaban Tuti, Lisa pun berkata:
"Terima kasih Tuti, kamu memang selalu menghadirkan Kerajaan Allah."

Yesus berkata : Berbahagialah hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.

Allah meraja kepada setiap orang yang miskin. 

Oratio:
Ya Bapa, datanglah kerajaan-Mu. Amin

Missio:
Marilah kita yang miskin, menyerahkan segala kehidupan kita kepada Allah.

Have a Blessed Wednesday.

***

HIK: Rabu 9 Sept 2015.

Kol 3:1-11
Mzm 145:2-3,10-13b
Luk 6:20-26

"Beati-Berbahagialah!"

Inilah pokok pewartaan iman ilahi hr ini dimana mrk yg disapa berbahagia adl mrk yg "kecil", yg tampak dlm 4 tipologi, al:

1. Org miskin.
Org miskin (Yun: ptöchós) dlm bhs Yahudi disebut anî
('ânâh: bergantung pd org lain),
yg membentuk kata 'anaw',
org kecil, bersahaja+saleh.

Tuhan hadir sbg "Tuhan yg mencintai orang kecil dan sederhana", krn hidup sederhana menjadikan org lebih terbuka+mengandalkan penyelenggaraan ilahi.

2. Org lapar.
Kelaparan adl konsekuensi dr kemiskinan.
Disinilah, Tuhan hadir sbg "Tuhan yg maha mengenyangkan",
krn mrk yg lapar akan dipuaskan,
diikutkan dlm perjamuan (Yes 25:6)
dan tak akan merasa lapar lagi
(Yes 49:10.13; Yeh 34:29)

3. Org menangis.
Ia menjanjikan "sukacita mesianis", dimana yg menangis akan tertawa (Mzm 126,2).
Ia hadir sbg "Tuhan yg maha mengubah",
duka mjd sukacita,
airmata mjd mata air.

4. Org tertindas.
Ia menjanjikan penghiburan sejati bagi setiap org "teraniaya",
dibenci-dikucilkan-dicela-ditolak krn nama Tuhan.
Ia hadir sebagai "Tuhan yg maha penghibur."

Indah dan adil-nya, ternyata disamping mengucapkan "berkat/perhatian" kpd org kecil:
"miskin, lapar, menangis+dianiaya",
Ia jg mengucapkan "kutuk/peringatan" kpd org "besar":
kaya-kenyang-tertawa-suka dipuja-puji.

Jelaslah, Tuhan disini hadir sebagai Tuhan yg punyai 3 cita rasa,
yakni Tuhan yg esa,
kuasa+berbelarasa,
yg memiliki keberpihakan+ keterlibatan pd org kecil yg miskin-lapar-menangis-teraniaya.

Selamat bersaksi+ber-interupsi.

"Ada bedil di atas loyang-
Tuhan itu adil dan berlimpah kasih sayang."

Salam HIKers,
Tuhan berkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin HIK: 7EDF44CE/54E255C0

NB: 
Sekolah Kerahiman Ilahi
Holy Feast/Misa+Koronka  
Rabu 9 Sep
- @ Penjara Salemba Jkt,
09.00

- @Panti Rehabilitasi Narkoba Kedhaton Sentul, 12.00