Saturday, September 5, 2015

Dua Renhar. 5 September 2015. Yesus yang hadir secara tersamar.

MASING-MASING dari mereka adalah Yesus yang hadir secara tersamar.

Beata Teresa dari Kalkuta.



* Mutiara Iman


TUHAN ATAS HARI SABAT
5 September 2015

"Kata Yesus lagi kepada mereka: Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat" (Luk 6:5)

Lectio:
Kol 1:21-23; Mzm 54:3-4,6,8; Luk 6:1-5

Ketika sedang berjalan kaki menuju Gereja bersama keluarganya, Andreas melihat seorang nenek jatuh terkapar ditabrak motor dan penabraknya melarikan diri. Lalu Andreas segera berkata:
"Mama dan anak-anak masuk dulu ke Gereja, papa akan menolong nenek itu!"
Tetapi isterinya berkata:
"Pah.. kita kan maunya pergi ke Gereja bersama-sama. Biar orang lain saja yang menolong. Wong mau ikut misa, malah jadi repot."
Lalu Andreas berlari, mengangkat ibu itu dan membawanya ke Rumah Sakit dengan taksi. Setelah misa selesai, Andreas baru tiba kembali dan banyak umat yang melihatnya menolong nenek tadi berkata:
"Mas..kami terharu melihat Mas membantu nenek tadi. Ia benar-benar menerima Tubuh Kristus dalam bentuk Mas Andreas."
Mendengar itu, isteri Andreas mengusap keringat di dahi suaminya.

Kata Yesus lagi kepada mereka: Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.

Perbuatan kasih berarti menghadirkan Tuhan di dalam hidup kita.

Oratio:
Ya Tuhan, mampukan kami menghadirkan-Mu setiap saat. Amin

Missio:
Marilah kita menghadirkan Tuhan dalam setiap kehidupan kita.

Have a Blessed Saturday.


** Kencan Dengan Tuhan

Sabtu, 5 September 2015

Bacaan: Amsal 24:16
"Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana."

Renungan:
  Jessica Cox adalah seorang gadis yang terlahir tanpa kedua lengan karena penyakit langka yang diderita ibunya saat mengandung dirinya. Oleh karena itu semua pekerjaan yang dia lakukan semuanya menggunakan kaki, termasuk melepas kontak lensa matanya. Tidak hanya itu, ia menyadari bahwa banyak hal hebat yang bisa ia kembangkan di dalam dirinya. Ia pun belajar menjadi seorang pilot yang kemudian mendapatkan ijin resmi untuk menerbangkan pesawat dengan kedua kakinya.

 "Aku tidak membutuhkan kedua lengan untuk menerbangkan pesawat ke angkasa, aku mempunyai kedua kaki dna itu adalah anugerah yang harus aku manfaatkan sebaik mungkin," kata Jessica.

  Alasan mengapa seseorang tidak bisa mengembangkan dirinya menjadi lebih baik adalah karena terlalu lama menangisi kekurangannya.
   Meratapi kekurangan kita tidak menjadikan kita lebih baik, justru hal itu akan membuat hidup kita terlihat semakin menyedihkan. 

  Tidak ada orang sukses hanya karena terus menerus fokus pada kekurangannya.
   Menangisi keterbatasan kita tidak masalah asalkan kita segera bangkit. Ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk meninggalkan semua kesedihan, kekecewaan, rasa malu pada diri sendiri dan bangkit untuk mengeluarkan semua kelebihan yang kita miliki.

  Jika kita memandang diri sebagai orang cacat, maka orang juga akan memandang kita seperti itu.
  Tetapi jika kita memandang diri sebagai sosok yang sempurna, maka orang lain akan memandang kita seperti itu. 

  Tuhan memberkati.

Doa:
Yesus, terima kasih untuk semua kelebihan yang aku miliki. Bantu aku agar mampu mengembangkan semua kelebihan yang ada padaku. Jangan biarkan aku terpuruk pada kekurangan yang ada padaku, tapi beri aku kemauan untuk menggali kelebihan yang ada padaku yang merupakan hadiah dariMu untukku. Amin. (Dod).

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.