Wednesday, September 3, 2025

2509031. Tuhan mengutusku memaklumkan Injil kepada orang hina dina dan mewartakan pembebasan kepada para tawanan.

Kalender Liturgi 03 Sep 2025
Rabu Pekan Biasa XXII
PW S. Gregorius Agung, Paus dan Pujangga Gereja

Warna Liturgi: Putih
Bacaan I: Kol 1:1-8
Mazmur Tanggapan: Mzm 52:10.11
Bait Pengantar Injil: Luk 4:18-19
Bacaan Injil: Luk 4:38-44



*Tuhan mengutusku memaklumkan Injil kepada orang hina dina dan mewartakan pembebasan kepada para tawanan.


*Kami berdoa untuk imanmu.
Kami bersyukur karena kasihmu.
Injil telah sampai kepadamu.
Dan kepada seluruh daerahmu.


*Sesuatu yang patut disyukuri dalam doa adalah memiliki harapan, iman dan kasih untuk mewartakan Injil. Seperti Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose dimana Paulus & Timotius bersyukur kepada Allah,
Bapa Tuhan Yesus Kristus,
setiap kali berdoa untuk iman dalam Kristus Yesus,
dan tentang kasih terhadap semua orang kudus,
berdasarkan harapan yang disediakan di surga.
Tentang harapan itu
sudah lebih dahulu didengar dalam sabda kebenaran,
yaitu Injil.
Injil itu berbuah dan berkembang di seluruh dunia dan di antara umat,
sejak waktu umat mendengarnya
dan mengenal kasih karunia Allah dengan sebenarnya.
Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa
menyertai kita.


*Bagi saya, suatu hal yang konsisten dilakukan Yesus adalah mewartakan Injil Allah
sebab untuk itulah Yesus diutus (kata-Nya). Konsisten bekerja walaupun sudah terkenal.
 
Seperti kisah Yesus menurut Injil Suci Lukas, setelah meninggalkan rumah ibadat di Kapernaum,
Yesus pergi ke rumah Simon.
Adapun ibu mertua Simon sakit deman keras,
dan mereka minta kepada Yesus supaya menolong dia.
Maka Yesus berdiri di sisi wanita itu,
lalu menghardik demamnya.
Segera penyakit itu meninggalkan dia.
Wanita itu segera bangun dan melayani mereka.
Ketika matahari terbenam,
semua orang membawa kerabatnya yang sakit kepada Yesus.
Ia meletakkan tangan atas mereka masing-masing
dan menyembuhkan mereka.
Dari banyak orang keluar juga setan-setan sambil berteriak,
"Engkaulah Anak Allah."
Tetapi dengan keras Yesus melarang mereka berbicara,
karena mereka tahu bahwa Ia Mesias.
Ketika hari siang Yesus berangkat ke suatu tempat yang sunyi (untuk berdoa).
Tetapi orang banyak mencari Dia.
Ketika menemukan-Nya,
mereka berusaha menahan Dia,
supaya jangan meninggalkan mereka.
Tetapi Yesus berkata kepada mereka,
"Juga di kota-kota lain Aku harus mewartakan Injil Allah
sebab untuk itulah Aku diutus."

Dan Ia mewartakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea.



*Aku percaya kasih setia-Mu. Sekarang dan selamanya Engkaulah Tuhanku.
Seperti pohon zaitun yang menghijau.

Kupercaya akan kasih setia Allahku.

*Selamanya Aku bersyukur kepada-Mu.
Aku memasyhurkan kebaikan nama-Mu.
Di hadapan orang-orang yang dikasihi-Mu.
Aku percaya kepada-Mu ya Allahku.

Amin.

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.