Bacaan Liturgi 03 Desember 2017 Minggu Adven I Pesta S. Fransiskus Xaverius, Imam dan Pelindung Karya Misi. BERJAGA-JAGALAH.

Tuhan Yesus  dimanakah Engkau

Saat Sulit  kucari Engkau

Saat Susah  kubutuh pertolonganMu

Karena aku  buatan tangan-Mu.

Allah  Engkaulah Tuhan kami

Allah  segeralah pulihkanlah kami
buatlah wajah-Mu bersinar lagi

karena KasihMu  selamatlah kami.

Paulus bersaksi tentang Kristus 
Kita menantikan Tuhan Yesus .
Kita diteguhkan karena Kristus

Sampai bertemu Tuhan Yesus.

Berusahalah tak bercacat nantinya

Sebab Allah kita setia

Allah memanggil nama kita

kepada persekutuan dengan Anak-Nya 

Yesus bersabda kepada murid-Nya
Agar berhati-hati dan berjaga-jaga
Sebab kita tidak tahu saatnya

bilamana waktunya akan tiba.

#

Bacaan Liturgi 03 Desember 2017

Minggu Adven I
Pesta S. Fransiskus Xaverius, Imam dan Pelindung Karya Misi.

Bacaan Pertama
Yes 63:16b-17;64:1.3b-8
Sudilah Engkau mengoyakkan langit dan turun.
Pembacaan dari Kitab Yesaya:

Ya Tuhan, Engkau sendirilah Bapa kami.
Sejak dahulu kala nama-Mu ialah "Penebus kami".
Ya Tuhan, mengapa Engkau biarkan kami sesat dari jalan-Mu?
Mengapa Engkau tegarkan hati kami,
sehingga kami tidak takut kepada-Mu?
Kembalilah oleh karena hamba-hamba-Mu,
dan oleh karena suku-suku milik pusaka-Mu.

Sudilah Engkau mengoyakkan langit dan turun,
sehingga gunung-gunung goyang di hadapan-Mu.
Karena sejak dahulu kala
orang tidak pernah mendengar,
dan juga tidak ada telinga yang mendengar;
tidak ada mata yang melihat
Allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia.
Hanya Engkau yang berbuat demikian.

Engkau menyongsong mereka yang melakukan kebenaran,
dan yang mengindahkan jalan yang Kautunjukkan!
Sesungguhnya, Engkau ini murka sebab kami berdosa.
Terhadap Engkau kami memberontak sejak dahulu kala.
Demikianlah kami semua seperti seorang najis,
dan segala kesalehan kami seperti kain kotor.
Kami semua menjadi layu seperti daun,
dan kami lenyap oleh kejahatan kami
seperti daun dilenyapkan oleh angin.

Tidak ada yang memanggil nama-Mu
atau yang bangkit untuk berpegang kepada-Mu,
sebab Engkau menyembunyikan wajah-Mu terhadap kami.
Engkau menyerahkan kami ke dalam kekuasaan dosa kami.
Tetapi sekarang, ya Tuhan,
Engkaulah Bapa kami!
Kami ini tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami,
dan kami semua adalah buatan tangan-Mu.

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur
Mzm 80:2ac.3b.15-16.18-19
R:4
Ya Allah, pulihkanlah kami,
buatlah wajah-Mu bersinar, maka selamatlah kami.
*Hai gembala Israel, pasanglah telinga-Mu,
Engkau yang duduk di atas para kerub,
tampillah bersinar,
Bangkitkanlah keperkasaan-Mu.

*Ya Allah semesta alam, kembalilah,
pandanglah dari langit, dan lihatlah!
Tengoklah pohon anggur ini,
lindungilah batang yang ditanam oleh tangan kanan-Mu!

*Kiranya tangan-Mu melindungi orang yang di sebelah kanan-Mu,
anak manusia yang telah Kauteguhkan.
Maka kami tidak akan menyimpang dari pada-Mu;
biarkanlah kami hidup, maka kami akan menyerukan nama-Mu.

Bacaan Kedua
1Kor 1:3-9
Kamu menantikan penampakan Tuhan kita Yesus Kristus.
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:

Saudara-saudara,
kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
dan dari Tuhan Yesus Kristus
menyertai kamu.

Aku, Paulus,
senantiasa mengucap syukur kepada Allahku karena kamu,
atas kasih karunia Allah yang dianugerahkan-Nya kepada kamu
dalam Kristus Yesus.
Sebab di dalam Kristus kamu telah menjadi kaya dalam segala hal,
yaitu dalam segala macam perkataan dan pengetahuan,
sesuai dengan kesaksian tentang Kristus
yang telah diteguhkan di antara kamu,
sehingga kamu tidak kekurangan suatu karunia pun
sementara kamu menantikan penampakan Tuhan kita Yesus Kristus.
Dia juga akan meneguhkan kamu sampai kesudahannya,
sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus.
Sebab setialah Allah
yang telah memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya
Yesus Kristus, Tuhan kita.

Demikianlah sabda Tuhan.

Bait Pengantar Injil
Mzm 85:8
Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan,
dan berikanlah kepada kami keselamatan yang dari pada-Mu.

Bacaan Injil
Mrk 13:33-37
Berjaga-jagalah
sebab kamu tidak tahu bilamana tuan rumah pulang.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus:

Sekali peristiwa
Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya,
"Hati-hatilah dan berjaga-jagalah!
Sebab kamu tidak tahu bilamana waktunya tiba.
Ibaratnya seperti seorang yang bepergian,
yang meninggalkan rumahnya
dan menyerahkan tanggungjawab kepada hamba-hambanya,
masing-masing sesuai dengan tugasnya,
dan memerintahkan supaya penunggu pintu berjaga-jaga.

Karena itu berjaga-jagalah,
sebab kamu tidak tahu bilamana tuan rumah itu pulang:
Menjelang malam atau tengah malam,
atau larut malam atau pagi-pagi buta.
Hal ini Kukatakan supaya kalau ia tiba-tiba datang
jangan sampai kamu didapatinya sedang tidur.
Apa yang Kukatakan kepada kamu
Kukatakan kepada semua orang:
Berjaga-jagalah!"

Demikianlah Injil Tuhan.

#

⭕Mutiara Iman

*BERJAGA-JAGALAH*

3 Desember 2017

_"Berjaga-jagalah!"_
(Mrk 13:37)

Lectio
Yes 63:16b-17; 64:1,3b-8; Mzm 80:2ac,3b,15-16,18-19; Mrk 13:33-37

Memasuki bulan Desember, Ricky berkata kepada Sinta teman kantornya :
"Sekarang lagi banyak sale di mall-mall nih! Semoga THR kita cepat keluar jadi bisa beli BAJU BARU untuk Hari Natal. Gimana Sin?"
Namun Sinta menjawab :
"Rick, kamu seperti anak masih SMA saja. Kalau saya, begitu masuk bulan Desember, akan MENYIAPKAN PIKIRAN, HATI dan EMOSI saya, dengan BERDOA, BERPANTANG, dan bahkan seharusnya kita BERBAGI pada sesama yang membutuhkan, sehingga mereka  bisa ikut MERASAKAN kelahiran Sang Juru Selamat melalui Kasih dan Perhatian yang kita berikan. Dan kita pun akan memiliki HATI BARU."

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya :
"Apa yang Kukatakan kepada kamu, Kukatakan kepada semua orang: Berjaga-jagalah!"

Masa Adven adalah masa untuk menyiapkan diri MENYAMBUT kedatangan Sang Juru Selamat.

Oratio
Ya Tuhan, jagailah aku selalu. Amin

Missio
_Marilah kita menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menyambut Sang Juru Selamat, Yesus Kristus._

*Have a Blessed First Sunday of Advent.*

Mutiara-Iman.org

#

RH Mutiara Iman
Minggu Adven pertama
3 Desember 2017
PW. St. Fransiskus Xaverius
(by: Rm. D. Bagus Kusumawanta, Pr)

Mutiara Iman:
"Hati-hatilah dan berjaga-jagalah! Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba". [Mrk. 13 : 33]
 
BACAAN PERTAMA – Yes. 63 : 16b – 17; 64 : 1. 3b - 8
BACAAN KEDUA – 1Kor. 1 : 3 - 9

BACAAN INJIL – Mrk. 13 : 33 – 37

MEDITATIO:
Saat ini adalah waktu yang penuh rahmat karena kita menunggu kedatangan Tuhan. Memang tidak begitu enak dan nyaman kalau kita menunggu. Tapi kita menunggu siapa? Atau lebih tepatnya kita menanti siapa? Seseorang yang menyelamatkan, ialah Yesus Kristus Tuhan kita. Lalu apa yang mesti kita lakukan dalam menunggu kedatangan-Nya? Berjaga itulah sikap bijaksana dalam menunggu kedatangan-Nya. Karena setiap waktu Tuhan bisa datang. Segala kemungkinan terbuka bagi-Nya. Ia sudah memberitahukan hal itu kepada kita umat-Nya. Tetapi apakah kita sungguh-sungguh mau berjaga? Apakah kita selalu mengulur-ulur waktu untuk siap siaga dengan berjaga? Jika maut itu datang ibarat pencuri datang pada malam hari yang kedatangannya tidak kita ketahui? Kita harus mengakui kesalahan dan dosa karena lalai? Waktu inilah saatnya kita mawas diri dan bertobat. Tuhan tidak akan mengingat-ingat dosa kita untuk selama-lamanya seperti disabdakan dalam kitab Yesaya. "Sebab kami adalah jambangnya dan Tuhan adalah tukang periuknya." Marilah kita menyerahkan diri dalam tangan Tuhan mohon untuk dibentuk dalam menantikan kedatangan Tuhan.
 
CONTEMPLATIO:
Ambillah waktu 2 – 3 menit untuk merenungkan apa makna hidupmu, arti waktu bagimu? Banyak dosa pelanggaran yang aku lakukan. Serahkan hidupmu agar mau dibentuk oleh-Nya. Oh… betapa besar kasih Yesus padaku.
 
ORATIO:
Tuhan Yesus, ampunilah aku karena aku sering menyia-nyiakan waktu dan berbuat dosa. Sering bermalas-malasan dan membuang waktu untuk hal yang tidak perlu. Semoga aku memahami saat ini di masa Adven agar waspada, siap siaga, dan berjaga-jaga dalam iman dan perbuatan kesalehan sehingga ketika Engkau datang aku siap menerima-Mu. Karena Engkaulah Tuhanku. Amin.
 
MISSIO:
Hari ini aku memberikan kesaksian tentang sikap yang benar dalam menunggu kedatangan Tuhan dengan berdoa dan senantiasa melakukan kehendak-Nya. Itulah sikap yang tepat menunggu sambil melakukan sesuatu yang baik bagi-Nya dan bagi sesama.

#