AKTIVITAS apapun akan menjadi kreatif saat yang melakukan memiliki kepedulian untuk melaksanakannya dengan benar atau lebih baik.
*John Updike*
#
*Berpikir Kreatif, Bertindak Cerdik Dan Bijak*
TUHAN telah mempercayakan hidup kepada kita, agar kita dapat mengelolanya secara baik dan benar.
Ia memperlengkapi kita masing-masing dengan talenta yang unik, juga mencurahkan berbagai berkat seperti materi, jabatan, kekuasaan dan lainnya yang dapat kita manfaatkan bagi kebaikan sesama sehingga namaNya semakin dipermuliakan.
Pesan yang dapat dipetik lewat perumpamaan tentang bendahara yang tidak jujur, adalah agar kita:
* Pantang menyerah dan putus asa dalam menghadapi berbagai kesulitan yang begitu rumit dan pelik yang menghimpit hidup kita
* Menghadapi semua hambatan dan kendala dengan penuh tanggung jawab, berupaya untuk mencari jalan keluar dan solusi yang tepat
* Berpikir kreatif, bertindak cerdik dan bijak, gunakan segenap potensi dan ketrampilan yang kita miliki serta apa yang dianugerahkanNya kepada kita untuk mengatasi kesulitan tersebut; tentunya dengan tetap berlandaskan iman kepadaNya agar kita tidak melanggar rambu-rambu firmanNya
Mari senantiasa mengandalkan Dia, dan mohon pimpinanNya agar kita dimampukan untuk tetap setia kepadaNya dan tetap melangkah di jalanNya meski berbagai kesulitan memporakporandakan hidup kita. BersamaNya kita pasti selamat sampai di tujuan akhir.
#
Bacaan Liturgi 10 November 2017
Jumat Pekan Biasa XXXI
PW S. Leo Agung, Paus dan Pujangga Gereja
Bacaan Pertama
Rom 15:14-21
Aku menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi
supaya mereka diterima Allah
sebagai persembahan yang berkenan di hati-Nya.
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Roma:
Saudara-saudara, aku sendiri yakin
bahwa kalian penuh dengan kebaikan dan segala pengetahuan,
dan bahwa kalian sanggup untuk saling menasihati.
Namun karena kasih karunia
yang telah dianugerahkan Allah kepadaku,
aku di sana-sini dengan agak berani telah menulis kepadamu
untuk mengingatkan kalian,
bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus
bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
Aku boleh melayani pemberitaan Injil Allah,
supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah
sebagai persembahan yang berkenan di hati-Nya,
yang disucikan oleh Roh Kudus.
Maka aku boleh bermegah dalam Kristus
tentang pelayananku bagi Allah.
Sebab aku tidak akan berani berkata-kata tentang sesuatu yang lain,
kecuali tentang apa yang telah dikerjakan Kristus
dengan perantaraanku.
Demikian Ia telah memimpin bangsa-bangsa lain kepada ketaatan,
berkat perkataan dan perbuatan,
berkat tanda-tanda serta mujizat-mujizat, dan berkat kuasa Roh.
Demikianlah dalam perjalanan keliling dari Yerusalem
sampai ke Ilirikum
aku telah mewartakan Injil Kristus dengan sepenuh-penuhnya.
Dan dalam pewartaan itu
aku menganggap sebagai kehormatanku,
bahwa aku tidak melakukannya di tempat-tempat,
di mana nama Kristus telah dikenal orang,
supaya aku jangan membangun di atas dasar,
yang telah diletakkan orang lain.
Tetapi aku mengikuti ayat Kitab Suci yang berbunyi:
"Mereka yang belum pernah menerima berita tentang Dia,
akan melihat Dia,
dan mereka yang belum pernah mendengar tentang Dia,
akan mengerti-Nya."
Demikianlah sabda Tuhan.
Mazmur
Mzm 98:1-4
R:2b
Tuhan menyatakan keselamatan-Nya
di hadapan para bangsa.
*Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan,
sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib;
keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya,
oleh lengan-Nya yang kudus.
*Tuhan telah memperkenalkan keselamatan
yang datang dari pada-Nya,
Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa.
Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
*Segala ujung bumi telah melihat keselamatan
yang datang dari Allah kita.
Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi,
bergembiralah, dan bermazmurlah!
Bait Pengantar Injil
1Yoh 2:5
Sempurnalah kasih Allah
dalam hati orang yang mendengarkan sabda Kristus.
Bacaan Injil
Luk 16:1-8
Anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya
daripada anak-anak terang.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:
Pada suatu ketika berkatalah Yesus kepada murid-murid-Nya,
"Ada seorang kaya yang mempunyai seorang bendahara.
Kepadanya disampaikan tuduhan,
bahwa bendahara itu menghamburkan miliknya.
Maka si kaya itu memanggil bendaharanya dan berkata,
'Apakah yang telah kudengar tentang dirimu?
Berilah pertanggungan-jawaban atas urusanmu,
sebab engkau tidak boleh bekerja sebagai bendahara lagi.'
Berkatalah bendahara itu dalam hatinya,
'Apa yang harus kuperbuat?
Tuanku memecat aku dari jabatanku.
Mencangkul aku tidak dapat, mengemis aku malu.
Aku tahu apa yang akan kuperbuat,
supaya apabila aku dipecat dari jabatanku sebagai bendahara,
ada orang yang mau menampung aku di rumah mereka.'
Lalu ia memanggil satu demi satu
orang yang berhutang kepada tuannya.
Berkatalah ia kepada yang pertama,
'Berapa besar utangmu kepada tuanku?'
Jawab orang itu, 'Seratus tempayan minyak.'
Lalu kata bendahara itu, 'Inilah surat hutangmu.
Duduklah dan buatlah surat utang lain sekarang juga:
Lima puluh tempayan.'
Kemudian ia berkata kepada yang lain,
'Dan Saudara, berapa utangmu?'
Jawab orang itu, 'Seratus pikul gandum.'
Katanya kepada orang itu, 'Inilah surat utangmu.
Buatlah surat utang lain: Delapan puluh pikul.'
Bendahara yang tidak jujur itu dipuji tuannya,
karena ia telah bertindak dengan cerdik.
Sebab anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya
dari pada anak-anak terang."
Demikianlah Injil Tuhan.
#
⭕Mutiara Iman
*KETAATAN*
10 Nopember 2017
_"Untuk memimpin bangsa-bangsa lain kepada KETAATAN"_
(Rm 15:18)
Lectio
Rm 15:14-21; Mzm 98:1,2-3ab, 3cd-4; Luk 16:1-8
Di suatu desa yang jarang didatangi orang, terlihat banyak penduduk yang sedang berkumpul.
"Ada apa ya ini banyak orang berkumpul di sini?" tanya salah satu warga.
"Oh, kita akan kedatangan tamu dari Jakarta yang membawa dokter dan obat-obatan, juga ada beberapa pewarta yang akan mengadakan Persekutuan Doa di sini." jawab temannya.
"Tetapi sekarang ini kan sedang hujan lebat sekali! Dan masuk ke desa kita tidak mudah. Saya RAGU mereka mau ke sini untuk membantu kita." kata salah satu warga.
Namun tak lama kemudian beberapa kendaraan yang sudah dipenuhi lumpur masuk ke halaman dan salah seorang dari dokter keluar dan berkata :
"Puji Tuhan! Kami sudah SAMPAI dan siap melayani SAUDARA kita."
Mendengar itu penduduk pun kagum dan ada yg berkata :
"Lihat, mereka sungguh luar biasa, walaupun menempuh perjalanan yang jauh dan berbahaya, mereka masih MEMUJI TUHAN!"
Lalu yang lain menimpali :
"Mereka sudah MEWARTA dengan APA yang mereka LAKUKAN. Penuh dengan KASIH! Aleluia!!"
Paulus berkata dalam suratnya :
"yaitu untuk memimpin bangsa-bangsa lain pada KETAATAN, oleh PERKATAAN dan PERBUATAN oleh kuasa TANDA-TANDA dan MUJIZAT-MUJIZAT."
Hidup KITA adalah PEWARTAAN akan SABDA ALLAH.
Oratio
Ya Allah, Sabda-Mu adalah Jalan, Kebenaran dan Kehidupan. Amin
Missio
_Marilah kita hidup dengan mewartakan KRISTUS melalui Perkataan, Perbuatan dan Tanda._
*Have a Blessed Friday.*
Mutiara-Iman.org
#
No comments:
Post a Comment
Do U have another idea ?
LET'S SHARE 2 US.