Wednesday, September 20, 2017

Kasih itu murah hati.


Rabu, 20 September 2017

"Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ....... Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain."


  Ameneh seorang wanita buta berdiri di depan pria yang berlutut di kakinya menangis dan memohon pengampunan. Pria itulah yang menyebabkan kebutaan dan kerusakan di wajahnya karena cintanya ditolak Ameneh. 


Seorang dokter sedang menanti jawaban Ameneh dalam melaksanakan perintah persidangan untuk meneteskan larutan acid ke mata pria itu sebagai hukuman setimpal. 


Di menit terakhir Ameneh berseru, "Saya mengampuninya."


 Dia meminta dokter melepaskannya dari hukuman itu dan mengampuni pria yang mengalami kebencian ketika cintanya ditolak Ameneh. Ameneh mengalami luka fisik dan hati, serta masa depan yang hancur karena pria itu, namun ia mampu mengampuninya. 


  Kebencian dan kasih memiliki daya ledak yang sama kuat. 

Kebencian membuat seseorang menjadi pembunuh, namun kasih memampukan seseorang mengorbankan nyawa.


Namun kasih melahirkan doa, "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." 


  Apabila kita terus menerus melepaskan pengampunan bagi orang yang selalu menyakiti kita, maka kita akan sampai pada kondisi di mana kita tidak lagi merasa terluka ketika disakiti. 


Mother Teresa memberikan suatu pernyataan, "Telah kutemukan kontradiksi, yaitu jika saya belajar mengasihi hingga menyakitkan, ternyata kemudian saya tidak lagi merasa terluka, yang ada hanyalah kasih yang melimpah." 


Bagaimana dengan kita? 

Mari, milikilah kasih yang mampu membalut dalamnya luka hati. 


Tuhan memberkati.

 (Dod).

No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.