Saturday, October 25, 2014

RenHar: Rm.Antara.KAJ.  Sabtu Biasa 29.  Tgl 25 Okt 2014. Kasih Allah.  

RenHar:
Rm.Antara.KAJ. 
Sabtu Biasa 29. 
Tgl 25 Okt 2014. 


Silahkan download, pilih salah 1 dari link di bawah ini:


- Link 1: http://l.bitcasa.com/hDUYJICl


- Link 2: https://app.box.com/s/4jn5wgrgbg3ndus6gzna


- Link 3: http://ptkumala.com/Rm.Antara.KAJ%20Sabtu%20Biasa29%2025Okt14.amr


Selamat brakhir pekan.

Tuhan memberkati. 


*** 


Renhar Sabtu 25/10. 


Efesus 4:7-16; 
Lukas 13:1-9. 


Yesus mengajak kita menyadari kesalahan diri sendiri, dan memperbaharui diri terus menerus dengan bertobat . 


Melalui Injil hari ini , kita diajak kembali merenungkan kasih Allah yang begitu besar , melalui sikap tobat kita kepada Allah, karena Allah senantiasa mengampuni kita tanpa syarat. . 


Jika kita dianugerahi umur panjang, hendaklah hidup ini dihayati dengan penuh syukur dan terima kasih , serta mewujudkannya dalam kebersamaan dan kasih persaudaraan. 


 .. Selamat pagi. 

..Selamat berakhir pekan.

 .. Berkah Dalem...<3 ⌣

Jʧܧ♪ΒŁÊ§§♪Ů⌣☺


***


Hari ini Injil Lukas 13:8-9, menulis.

Jawab orang (Pengurus Kebun) itu: 

"Tuan, biarkanlah dia tumbuh tahun ini lagi,

 aku akan mencangkul tanah sekelilingnya

 dan memberi pupuk kepadanya,

 mungkin tahun depan ia berbuah;

 jika tidak, 

 tebanglah dia!"

 (Luk 13:8-9)


Setiap orang diminta utk menghasilkan buah,  demikianlah dalam kehidupan sehari-hari kita diharapkan menghasilkan buah. 


Buah-buah yg kita hasilkan hendaknya dinikmati oleh org lain, supaya dpt menghasilkan buah, maka dibutuhkan perubahan hidup.

 Perubahan hidup itulah pertobatan. 



Tuhan Yesus, semoga aku dapat menghasilkan buah pertobatan. 


Met Akhir Pekan.


Bacaan: 

Ef 4:7-16. 

 Mzm 122:1-5.

 Lukas 13:1-9.


***


Mutiara Iman. 

BERTOBAT. 

25 Oktober 2014.


"Tidak! Kata-Ku kepadamu. 

Tetapi jikalau kamu tidak bertobat,

 kamu semua akan binasa atas cara demikian"

 (Luk 13:3)


Lectio:

Ef 4:7-16;

 Mzm 122:1-2,3-4a,4b-5;

 Luk 13:1-9 . 


Sejak duduk di bangku SMA dan ditinggal kedua orangtuanya, hidup Simon menjadi berantakan. 

Karena tidak ada biaya untuk melanjutkan sekolah, akhirnya ia menjadi supir angkot dengan berbekal SIM nembak. 


Setiap selesai bekerja, ia selalu menghabiskan waktu dengan supir-supir lainnya dengan berjudi dan mabuk-mabukan.

Walaupun berusia paling muda, tetapi ia paling berani.


"Simon, berhenti lah minum minuman keras dan berjudi seperti ini. 

Masa depanmu masih panjang!" kata Budi salah satu supir yang sudah berumur.


Suatu malam, ketika sedang berjalan pulang, Simon bertemu seorang kakek berpakaian rapih yang terlihat seperti sedang kebingungan.


"Kek, mau ke mana malam-malam?" tanya Simon.


"Aduh saya lupa mau ke mana!" jawab kakek itu.


"Lho masak kakek lupa?" tanya Simon.


"Iya, waktu muda dulu, kakek sering minum dan merokok, sehingga sekarang jadi sering lupa." jawab kakek itu.


Simon terkejut mendengar jawaban kakek itu, lalu ia menawarkannya untuk tinggal di kamar kos-nya. 


Setibanya di tempat kos, kakek itu tertidur di ranjang dan Simon sendiri tidur di kursi.


Pagi harinya, kakek itu meninggalkan surat yang bertuliskan : "Terima kasih untuk kebaikanmu nak, sekarang saya menjadi ingat lagi, karena semalam saya berdoa dan membaca Injil yang ada di mejamu. Doa dan Injil dapat menyembuhkan kita."


Yesus mengatakan bahwa setiap orang yang tidak bertobat, akan binasa dengan cara yang sama.


Sabda Allah adalah pupuk untuk setiap pertobatan dan pertumbuhan buah iman.


Oratio:

Tuhan kasihanilah kami. Amin . 


Missio:

Marilah kita jadikan pertobatan sebagai buah dari setiap Sabda Tuhan yang kita terima. 


Have a Blessed Saturday.

***






No comments:

Post a Comment

Do U have another idea ?


LET'S SHARE 2 US.